Pemerintahan

Telan Dana Rp 12 Miliar, Anies Baswedan Pamerkan Keindahan Waduk Daan Mogot

Senin, 11 Oktober 2021 - 13:45 | 40.65k
Keindahan Waduk Daan Mogot, di Jakarta Barat (Jakbar). (FOTO: dok Jakita)
Keindahan Waduk Daan Mogot, di Jakarta Barat (Jakbar). (FOTO: dok Jakita)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan terus berkomitmen agar DKI Jakarta menjadi kota yang indah. Baru-baru ini misalnya, ia memamerkan keindahan Waduk Daan Mogot di Jakarta Barat (Jakbar).

Ia menyampaikan, waduk ini selesai dibangun, Maret 2021 lalu. Dan untuk pembangunan waduk, yakni dimulai Oktober 2019. Mantan Mendikbud RI itu mengatakan, keberadaan waduk ini diharapkan mampu mengendalikan banjir yang sering melanda kawasan itu ketika musim hujan.

"Waduk Daan Mogot, mulai dibangun Oktober 2019 dengan anggaran Rp 12 miliar, tuntas pada Maret 2021," kata Gubernur Anies Baswedan dalam keterangan tertulis, Senin (11/10/2021).

Kata dia, keberadaan Waduk Daan Mogot selain sebagai pengendali banjir juga menjadi sumber air bersih bagi warga Rumah Susun (Rusun) Pesakih. Ia memaparkan, Waduk ini dilengkapi Sistem Pengolahan Air Minum (SPAM) yang menjadi sumber air bersih bagi warga Rusun Pesakih.

Waduk-Daan-Mogot-2.jpg

Ia menjelaskan, waduk yang menjadi primadona warga Kalideres dan sekitarnya ini juga menjadi destinasi wisata baru bagi warga Ibu Kota. "Tidak hanya berfungsi sebagai tempat penampungan air bersih, waduk ini juga bisa menjadi destinasi wisata baru bagi warga Jakarta," katanya.

Selain itu, area waduk seluas 1,1 hektare cocok untuk warga yang ingin menghirup udara segar dan melepas penat sejenak. "Kawasan waduk yang tertata rapi membuat warga nyaman untuk berkunjung, dengan luas 1,1 hektare waduk Daan Mogot menjadi lahan terbuka untuk warga yang ingin menghirup udara segar," ujarnya.

Sebelumnya, berbagai terobosan untuk mengendalikan banjir di ibu kota, Gubernur Anies Baswedan juga sudah menggenjot pengerjaan drainase vertikal atau sumur resapan di beberapa wilayah.

Salah satunya yakni di Jalan Karang Tengah Raya, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan. Kemarin, Wakil Gubernur DKI Jakarta Riza Patria menyampaikan, memasuki musim penghujan ini, pengerjaan sumur resapan ini menjadi program prioritas dari Dinas SDA DKI Jakarta.

Waduk-Daan-Mogot-3.jpg

"Tahun ini Pemprov DKI Jakarta menargetkan pembuatan sumur resapan sebanyak 22.292 titik. Dan alhamdulillah, saat ini sudah selesai di 6.233 titik," katanya dalam keterangan resminya.

Khusus di Jalan Karang Tengah ini, lanjut politisi Gerindra itu, ada sekitar 222 titik yang dibangun. Tahun ini seluruh titik yang ditargetkan akan berupaya pihaknya selesaikan. "Ini penting, karena dengan adanya sumur resapan, dapat mengurangi bahkan menghilangkan genangan dan mengurangi titik-titik banjir di wilayah DKI Jakarta," jelasnya.

Ia menegaskan, Pemrov DKI Jakarta akan terus meningkatkan program-program pencegahan, pengendalian, dan penanganan banjir seperti ini.

"Semoga upaya-upaya maksimal yang kita lakukan ini membawa dampak positif, sehingga kita semua masyarakat Jakarta dapat menghadapi musim penghujan dengan tenang," ujarnya terkait proyek di DKI Jakarta yang diusung Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES