Tunjang PTM, Komunitas di Gresik Bantu Anak Yatim Berupa Tas dan Alat Tulis

TIMESINDONESIA, GRESIK – Pembelajaran tatap muka (PTM) sudah dimulai. Sebagai bentuk kepedulian komunitas di Gresik menyisihkan sebagian rezekinya untuk membantu anak yatim. Bantuan itu berupa tas, alat tulis, masker dan handsanitizer.

Puluhan anak yatim sekitar Gresik kota tersebut diberi santunan oleh Komunitas Roy Club Indonesia, sebuah kelompok pegiat crypto currency dengan komoditas UMI (Universal Money Instrument). 

Salah satu anak yatim, Ahmad Fadillah mengatakan jika bantuan ini sangat membantu keberlangsungan pembelajaran tatap muka terbatas yang sudah dimulai.

"Tentu senang sekali. Ini dapat tas, alat tulis, masker dan handsanitizer untuk cuci tangan," katanya, Minggu (10/10/2021).

Meski tidak banyak, namun alat sekolah lengkap ini membantu meringankan beban para anak yatim. Sejak awal tahun 2020, mereka hanya melaksanakan sekolah daring dari rumah.

Sementara itu, Top Leader Roy Club Indonesia Jatim, Deden Bima Satria mengungkapkan, komunitasnya menyisihkan rezeki untuk membantu para anak yatim piatu.

"Ini untuk membantu protokol kesehatan di sekolah. Ini sebagai bentuk rasa syukur kami hasil dari uang digital kripto UMI," ujarnya.

Deden menjelaskan, di era saat ini investasi digital sedang tren tinggi. Bahkan, menjadi peluang untuk mendapatkan pundi-pundi rupiah. Untuk itu, pihaknya mendorong masyarakat bisa mengikuti jejaknya.

“Saat ini, Crypto UMI sedang berada di nilai tukar Rp 698 per koin. Meski, crypto yang baru berusia 1,5 tahun pernah berada di angka tertinggi yakni Rp 29 ribu per koin,” tutupnya menanggapi komunitas di Gresik. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement