Olahraga PON XX Papua

Kado HUT ke 494, Atlet Asal Indramayu Raih Medali Emas di PON XX Papua

Sabtu, 09 Oktober 2021 - 22:33 | 37.63k
Atlet Dayung asal Indramayu, Surahman, yang berhasil meraih medali emas di PON XX Papua. (FOTO: Diskominfo Kabupaten Indramayu)
Atlet Dayung asal Indramayu, Surahman, yang berhasil meraih medali emas di PON XX Papua. (FOTO: Diskominfo Kabupaten Indramayu)
FOKUS

PON XX Papua

TIMESINDONESIA, INDRAMAYUKabupaten Indramayu mendapatkan kado istimewa di peringatan Hari Jadinya yang ke 494, di mana sejumlah atlet asal Indramayu yang mewakili Provinsi Jawa Barat pada perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua Tahun 2021, berhasil meraih medali emas.

Melansir dari situs resmi PON XX Papua, para atlet tersebut berasal dari Cabang Olahraga (Cabor) Sepak Takraw dan Cabor Dayung. Untuk Cabor Sepak Takraw, atlet kembar Lena dan Leni berhasil meraih medali emas Sepak Takraw Double Event Putri setelah mengalahkan Tuan Rumah Papua. Mereka menang dua set langsung atas lawannya, Kamis (7/10/2021) yang lalu, di Gelanggang Olahraga (GOR) Trikora Universitas Cendrawasih Kota Jayapura Provinsi Papua.

Sementara untuk Cabor Dayung Jawa Barat, Surahman yang berasal dari Indramayu, berhasil meraih medali emas pada babak final nomor Rowing M8+ PON XX Papua di Teluk Youtefa, Kota Jayapura, Papua, Jumat (8/10/2021) kemarin.

Tim Dayung Jawa Barat berhasil meraih medali emas setelah finish di posisi pertama dengan waktu 05:47.262, disusul Tim Dayung Jawa Timur meraih medali perak dengan waktu 05:51.620, dan tim dayung DKI Jakarta meraih medali perunggu dengan waktu 05:54.907.

Sebagai peraih medali emas, si kembar Lena dan Leni berhasil melumat set pertama tanpa cela dengan kemenangan telak 21-12. Tetapi pada set kedua, psikologis mereka sempat tertekan karena sorak sorai para pendukung tuan rumah yang begitu bergemuruh.

Pada set kedua tersebut, Lena dan Leni sempat terjebak dan kesulitan akibat kesalahan-kesalahannya sendiri sehingga kerap tertinggal dan harus bermain sampai babak deuce.

Namun, berkat doa dari masyarakat Indramayu, juga motivasi dari Bupati Indramayu Nina Agustina sebelum mereka berangkat ke Papua, akhirnya Lena dan Leni berhasil melewati fase krusial tersebut, serta mampu mengatasi tekanan untuk mengunci kemenangan 23-2.  

Atas prestasinya itu, Lena-Leni berhak membawa pulang medali emas untuk dipersembahkan kepada orang tua, tanah kelahirannya, serta Jawa Barat.

Leni mengakui, pada laga final, lawan sangat sulit untuk dikalahkan. Terlebih, Lena bermain di bawah performa terbaiknya, ditambah rangkaian aliran bola yang error, membuat poin lawan bertambah.

“Lena biasanya sangat irit bikin kesalahan, bahkan hampir tidak ada kesalahan. Tapi set kedua, dia tidak tampil di peak performance. Saya berusaha sabar dan terus menyemangati dia hingga kami akhirnya bisa memenangi pertandingan ini bersama-sama," katanya, Sabtu (9/10/2021).

Sementara menurut Lena, sebelumnya telah ditargetkan dua medali emas. Namun, ia tetap bersyukur karena bisa mendapat emas di nomor double event.

"Target kami dua emas, tapi meleset. Namun Alhamdullilah. Kami menjadi juara untuk nomor yang memang menjadi target utama kami," tutur peraih medali emas asal Kabupaten Indramayu tersebut. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES