Menhub RI Ungkap Dampak Tranportasi Publik Terhadap Perekonomian Nasional 

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Menteri Perhubungan Republik Indonesia (Menhub RI), Budi Karya Sumadi menegaskan bahwa program percepatan transportasi publik berhubungan dengan kemajuan jalur ekonomi nasional.

Menurutnya, semakin baik jalur transportasi ke daerah tertentu semakin mempengaruhi juga sektor perekonomian wilayah tersebut. Salah satunya, mempermudah distribusi bareng dari pusat ke daerah, atau dari pabrik langsung ke toko setempat. Selain transportasi lebih cepat dan mudah, jalur transportasi publik yang bagus juga bisa mempengaruhi harga barang. Jika biaya pengirimannya murah otomatis akan menurunkan harga barang yang dijual.

"Transportasi merupakan pendorong pertumbuhan ekonomi dan tulang punggung proses distribusi barang maupun orang," kata Budi Karya di Jakarta, Jumat (8/10/2021).

Selain itu, infrastruktur transportasi menjadi salah satu aspek dalam meningkatkan daya saing produk nasional serta menopang perkembangan sebuah kota, seiring dengan urbanisasi yang terjadi di Indonesia.

Menhub menyampaikan, meski dalam kondisi pandemi COVID-19, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan II 2021 mencapai 7 persen. Hal ini diraih berkat kolaborasi dan sinergi antara pemerintah dengan seluruh elemen masyarakat untuk memulihkan perekonomian nasional, termasuk sektor transportasi.

"Dengan terjadinya konektivitas antar daerah diharapkan memacu pertumbuhan ekonomi, salah satunya karena membuat harga bahan pokok semakin terjangkau dan disparitas harga semakin terkendali," kata Menhub RI Budi Karya Sumadi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement