Pendidikan

50 Pelajar Madrasah se Indonesia Digembleng Jadi Duta Moderasi Beragama

Kamis, 07 Oktober 2021 - 19:22 | 38.85k
Sebanyak 50 siswa Madrasah se Indonesia digembleng jadi Duta Moderasi Beragama di Yogyakarta. (FOTO: Wiwit/ TIMES Indonesia)
Sebanyak 50 siswa Madrasah se Indonesia digembleng jadi Duta Moderasi Beragama di Yogyakarta. (FOTO: Wiwit/ TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Kementerian Agama (Kemenag) RI menggelar Pelatihan Mentoring Motivator Muda Moderasi Beragama 2021 di Yogyakarta. Kegiatan ini bertujuan mencetak duta harmoni atau duta moderasi beragama.

Dirjen Pendidikan Islam (Pendis) Kemenag Prof Dr HM Ali Ramdhani mengatakan, di era digital sekarang ini jargon-jargon melalui media sosial dapat menyesatkan dan rawan menjadikan seorang terpapar radikalisme. Karena itu sangat penting untuk memberikan pemahaman moderasi beragama kepada generasi muda yang melek terhadap media sosial.

"Generasi muda harus memiliki wawasan kebangsaan yang baik. Penanaman nilai-nilai moderasi beragama akan menjadi benteng dari maraknya penyebaran faham radikalisme di dunia nyata maupun maya," kata Ramdhani saat membuka secara daring pelatihan di Hotel Royal Malioboro Yogyakarta, Rabu (6/10/2021) malam.

Pelatihan diikuti 50 siswa Madrasah Aliyah (MA) negeri maupun swasta yang mewakili 34 provinsi se-Indonesia. Mereka lolos seleksi tahap pertama yang diikuti 751 siswa, kemudian tersaring lagi dari 100 siswa di tahap berikutnya.

Menurut Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Ditjen Pendis Kemenag Prof Dr H Moh. Isom MAg, pihaknya berupaya merekrut kader-kader muda untuk membuat program-program dan rencana aksi ke masyarakat, agar menanamkan nilai-nilai moderasi beragama. Duta harmoni mengajak seluruh warga bangsa supaya benar-benar memuliakan sesama manusia tanpa membeda-bedakan asal, warna kulit, agama, dan latar belakang lainnya.

"Para pendiri bangsa telah membangun negara ini di tengah segala keragaman. Itu harus kita pelihara. Kita harus saling memuliakan, semua mahluk Tuhan yang mulia. Duta-duta harmoni akan menyuarakan sikap-sikap ini agar kita semua tidak terkontaminasi oleh indoktrinasi yang sekarang marak," terang Isom.

Kasubdit Kesiswaan Direktorat KSKK Madrasah Dra Hj Nanik Pujihastuti MSi menambahkan, materi pelatihan untuk duta moderasi beragama akan diberikan oleh staf Presiden dan staf Kemenag. Materi pelatihan antara lain mencakup wawasan kebangsaan, ideologi Pancasila, pembangunan karakter harmoni, dan lainnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES