Peristiwa Daerah

Diserang Penyakit Xanthomonas Oryzae, Petani di Banyuwangi Terancam Gagal Panen

Selasa, 05 Oktober 2021 - 15:06 | 32.90k
Petani di Banyuwangi menunjukkan ciri-ciri padi terserang penyakit Xanthomonas Oryzae (Foto: Hafid Nurhabibi/TIMES Indonesia).
Petani di Banyuwangi menunjukkan ciri-ciri padi terserang penyakit Xanthomonas Oryzae (Foto: Hafid Nurhabibi/TIMES Indonesia).

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Munculnya penyakit Xanthomonas Oryzae di tengah cuaca ekstreem di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, menyita rasa khawatiran kalangan petani. Adanya penyakit tersebut, juga mengancam petani gagal panen pada periode tanam saat ini.

Xantomonas oryzae sendiri merupakan bakteri Gram negatif yang menyebabkan penyakit Hawar Daun Bakteri (HDB) pada padi. HDB tergolong penyakit penting di banyak negara penghasil padi. Umumnya, para petani menganggap ini adalah penyakit kuning.

Jika penyakit tersebut menyerang, sasaran empuk biasanya menyasar daun padi, kemudian perlahan merambat ke bagian batang. Tanpa terasa, tiba-tiba padi menjadi gagal bertumbuh. parahnya, padi yang dipanen bisa saja kopong atau tanpa isi.

"Jadi untuk menghilangkannya kami menggunakan campuran dari beberapa obat pestisida, seperti Spontan, Filia, Gibro, dan Dursban, dengan takaran yang pas," kata Mudhofir, salah satu pemilik lahan pertanian di Lingkungakan Karangente, Kelurahan/Kecamatan Giri.

Menanggapi hal itu, Kepala Bidang Tanaman dan Pangan Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Banyuwangi, M Khoiri mengatakan, xanthomonas oryzae merupakan penyakit tahunan yang sudah sering mengancam lahan pertanian di Banyuwangi. Biasanya ada ketika intensitas hujan yang tidak menentu.

"Ini merupakan dampak dari hujan malam yang terus menerus dan merata, penyakit ini tidak hanya menyerang padi saja namun beberapa tanaman semusim seperti, padi, jagung dan kedali hingga semangka, jika terjadi kondisi yang seperti ini sangat berbahaya," ujar Khoiri.

Sebagai solusi, Khoiri memberikan tips menghilangkan dan menangkal penyakit kuning itu dengan memberikan beberapa pestisida. Menurut dia, sebenarnya obat untuk menghilangkan penyakit Xanthomonas oryzae pada padi itu cukup dengan menggunakan pestisida yang biasa-biasa saja.

"Seperti menggunakan Fungisida Bactocyin, itu cukup untuk memulihkan padi yang terkena penyakit tersebut, asalkan penggunaanya secara rutin," ungkap Kabid Tanaman dan Pangan Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Banyuwangi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES