Pendidikan

Tingkatkan Kemampuan, ITNY Gelar Pelatihan Asesor Kompetensi

Senin, 04 Oktober 2021 - 20:27 | 36.61k
Rektor ITNY Dr Ir Ircham MT (tengah) ketika membuka Pelatihan Asesor Kompetensi yang diselenggarakan oleh LSP ITNY dan BNSP. (FOTO: A Riyadi/TIMES Indonesia)
Rektor ITNY Dr Ir Ircham MT (tengah) ketika membuka Pelatihan Asesor Kompetensi yang diselenggarakan oleh LSP ITNY dan BNSP. (FOTO: A Riyadi/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Institut Teknologi Nasional Yogyakarta (ITNY) terus meningkatkan kualitas dan profesionalismenya. Nah, sebagai bentuk komitmen tersebut Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) INTY bekerjasama dengan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) menggelar pelatihan asesor komptensi, Senin (4/10/2021).

Pelatihan yang diselenggarakan selama lima hari di Hotel Sahid Babarsari, Depok, Sleman, Yogyakarta tersebut menghadirkan dua master asesor BNSP.

“Pelatihan Asesor Kompetensi ini merupakan bentuk komitmen ITNY yang ingin benar-benar para lulusannya kompeten dibidangnya,” kata Kepala LSP ITNY Diah Suwarti Widyastuti ST M.Eng kepada TIMES Indonesia, Senin (4/10/2021).

Rektor ITNY Dr Ir Ircham MT mengatakan sebagai perguruan tinggi, ITNY harus menjaga kepercayaan dan profesionalismenya kepada masyarakat. Nah, untuk menjaga kepercayaan dan profesionalisme tersebut ITNY berkewajiban meningkatkan kemampuan para asesor yang ada di LSP ITNY.

“Saat ini, orang tidak lagi dapat mengatakan dirinya profesional apabila tidak dapat menunjukkan dan memiliki sertifikat kompetensi dibidangnya dari BNSP,” kata Ircham.

LSP-ITNY-2.jpg

Baginya, keterampilan para asesor sangat penting. Sebab, para asesor tersebut nantinya yang akan melakukan evaluasi dan menguji secara langsung kemampuan para mahasiswa sesuai kompetensi dibidangnya.

Ia mencontohkan, seseorang yang mengendarai sepeda motor belum bisa dikatakan profesional dan terampil apabila belum memiliki Surat Ijin Mengemudi (SIM). Hal ini sama dengan para mahasiswa yang mengambil jurusan tertentu harus memiliki sertifikat kompetensi ketika akan terjun ke dunia industri dan lain sebagainya. “Gunanya sertifikat itu untuk menujukkan bahwa kita kompeten,” terang Ircham.

Master asesor BNSP Retno Dwidarsih mengatakan, asesor adalah sebuah profesi yang memiliki tugas dan fungsi utama yaitu menilai seseorang apakah memunyai kemampuan kompetensi atau kerja sesuai bidang standarnya.

Nah, dalam pelatihan asesor kompetensi tersebut pihaknya akan menyampaikan sejumlah materi kepada para asesor ITNY. Antara lain, pihaknya akan memberikan pelatihan kepada asesor bagaimana merencanaan proses asesmen yang akan dilakukan, melaksanaan asesmen, dan menilai hasil asesmen.

“Setiap asesor harus mampu melakukan tiga hal tersebut yaitu merencanakan, melaksanakan, dan menilai,” terang Rento didampingi Master Asesor BNSP Dewi Kusuma Wardani disela-sela Pelatihan Asesor Kompetensi yang diselenggarakan oleh LSP ITNY dan BNSP. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES