Konser Besar Diperbolehkan Lagi, Begini Kata Pegiat Event

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Pemerintah telah mengizinkan pelaksanaan konser besar dan pernikahan. Kebijakan ini pun disambut baik oleh pegiat event.

Ketua Umum Keluarga Eveny Owners Indonesia, Delta Raharja mengatakan bahwa kebijakan tersebut sangat bagus. Meski demikian ia mengatakan harus ada sinkronisasi antara kebijakan Pemerintah pusat dengan Pemerintah daerah.

"Jadi bukan hanya angin surga buat kami, pengusaha di bidang event yang sudah 1,5 tahun luluh lantak hancur akibat pandemi dengan segala aturannya," ujar Delta, Selasa (29/9/2021).

Delta mengatakan bahwa selama satu tahun setengah konser di Indonesia ditiadakan, setidaknya ia menunda 450 event. "Rata-rata bulanan minimal kami 25 event, maka 18 kali 25 event, sekitar 450 event," terangnya.

Selama satu tahun tersebut untuk bertahan hidup, Delta menjual aset yang ia miliki. Bahkan memberhentikan karyawan.

"Ngambil tabungan, usaha dibidang lain," imbuhnya.

Setelah diziinkannya konser oleh pemerintah, Delta akan kembali mencoba menggelar event. "Semoga izin keluar," tutur Delta.

Ia juga mengatakan bahwa sejak tahun 2020 ia telah menyiapkan konser dengan protokol kesehatan. Namun, karena belum ada izin dari pemerintah, pihaknya pun tak berani menggelar konser.

Sebelumya, Pemerintah telah mengizinkan penyelenggaraan konser, festival, dan resepsi pernikahan meski Pandemi Covid-19 belum selesai. Tersebut diberikan dengan syarat tetap memberlakukan protokol kesehatan.

Izin kegiatan dan konser besar ini diberikan untuk mempercepat pemulihan ekonomi dan  mewadahi produktivitas masyarakat. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement