Jadi Staf Ahli Gubernur Jatim Khofifah, Akhmad Jazuli Bakal Rindu Nuansa Islami Jombang

TIMESINDONESIA, JOMBANG – Akhmad Jazuli dilantik menjadi Staf Ahli Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Tak lama lagi dirinya akan pindah kerja ke Surabaya mengawal program Gubernur.

Pria kelahiran 5 Juli 1965 telah mengabdikan dirinya untuk pemerintahan Jombang sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) selama tiga tahun untuk mendampingi dan mengawal pemerintahan yang dipimpin oleh Mundjidah Wahab dan Sumrambah sebagai Bupati dan Wakil Bupati Jombang.

Tiga tahun menurutnya waktu yang sangat singkat, namun kenangan yang ada di Jombang terlalu banyak dan mungkin sulit untuk dilupakannya.

Pria yang akrab disapa Jazuli ini mengungkapkan salah satu yang bakal menjadi kenangan yang sulit untuk dilupakannya adalah suasana Jombang yang kental akan Islami sebagai kota santri.

"Mungkin yang bakal saya rindukan dari Jombang ini, nuansa Islaminya. Saya rasa saya tidak akan menemukannya dikota lain," katanya kepada TIMES Indonesia, Senin (27/9/2021).

Selain itu, peninggalan yang sampai saat ini menjadi kenangan terindah di Jombang salah satunya adalah keberhasilan Pemkab Jombang menentukan hari jadi Pemerintah Kabupaten Jombang yang jatuh pada tanggal 21 Oktober 1910.

"Hari jadi pemerintah Jombang yang dari dulu menjadi teka teki dan misteri, sudah kami tetapkan. Ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi saya," ungkapnya.

Seperti yang diketahui, Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Jatim telah resmi melantik 6 pejabat tinggi pratama (Eselon II). Salah satu dari 6 orang tersebut Akhmad Jazuli yang sebelumnya menjabat sebagai Sekda Jombang. Jum'at (24/9/2021) lalu.

Dalam pelatikan tersebut Akhmad Jazuli diamanahi sebagai Staf Ahli Gubernur Jatim Khofifah bidang kemasyarakatan dan sumber daya manusia (SDM). Seperti tertuang berdasarkan Surat Keputusan (SK) Gubernur Jatim nomor 821.2/4445/204/2021. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement