Resmikan Bumdes Jatimart, Begini Kata Bupati Tegal

TIMESINDONESIA, TEGAL – Hari ini, Bupati Tegal Dra H Umi Azizah meresmikan Badan usaha milik desa (Bumdes) Jatimulya Mandiri, Desa Jatimulya, Kecamatan Lebaksiu, Kabupaten Tegal di depan minimarket Jatimart, Senin (27/9/2021).

Dalam Sambutannya, Bupati Tegal mengucapkan selamat atas berdirinya Jatimart dan memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak yang terlibat.

"Atas nama Pemerintah Kabupaten Tegal, saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berupaya membangun Jatimart ini. Karena, desa merupakan ujung tombak dan parameter pembangunan nasional baik di tingkat provinsi maupun daerah termasuk kabupaten Tegal," ungkapnya.

Lanjut dia, pemerintah terus berupaya berperan aktif dan mendorong untuk memajukan desa agar maju dan berkembang melalui alokasi dana desa ke semua desa yang ada.

"Pemerintah juga terus mensupport Bumdes agar lebih maju, dengan didorongnya desa melalui dana alokasi desa, kedepan desa bisa mempunyai penghasilan sendiri seperti pendirian Bumdesa saat ini," sambungnya.

Selanjutnya, jika suatu desa mempunyai sumber penghasilan sendiri maka suatu saat desa tidak diberi alokasi dana desa kembali, pemerintah desa tidaklah kaget. "Jika sudah punya sumber penghasilan seperti PADes, maka dari itu saya menyambut baik dari ihtiar pemerintah desa, dari mencari peluang kerjasama dan pasar, dan tidak menutup kemungkinan akan lebih memakmurkan desa," bebernya.

Umi berpesan, orientasi Bumdes tersebut adalah demi kemakmuran bersama warga desa dan kemajuan desa. "Bumdes ini tidak dikelola kades, melainkan ada tenaga kerjanya. Pesan saya ini di kelola secara management dan profesional dengan sumber daya yang ada, mudah-mudahan berjalan dengan lancar, sukses dan terus evaluasi setiap minggunya," tuturnya.

Sementara, Kepala Desa Jatimulya, mengatakan adanya Bumdes di Desa Jatimulya merupakan bagian dari upaya desa sebagai sarana dan prasarana pendapatan perekonomian masyarakat.

"Alhamdulilah peresmian kali ini sukses dan tidak ada halangan apapun, mudah-mudahan ke depan bisa untuk menjadi jalan yang terbaik untuk desa dalam penanganan Bumdes Jati Mart ini," pungkasnya

Selanjutnya, total yang dibangun Bumdes kali ini berkisar 1,2 miliar dengan jumlah personel yang mengelola 5 orang. "Mudah-mudahan sukses kedepannya dan bisa menjadi contoh untuk Bumdes lainnya," imbuh Bupati Tegal.

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement