Peristiwa Internasional

Sejarah Hari Ini: 27 September, Awal Taliban Deklarasikan Negara Islam dan Hari Bhakti Postel

Senin, 27 September 2021 - 11:06 | 51.59k
Pasukan Taliban pawai dengan menggunakan mobil saat peringatan hari kemerdekaan Afganistan di Kabul pada 19 Agustus  2001. (Saeed Kahn/AFP/Getty Images)
Pasukan Taliban pawai dengan menggunakan mobil saat peringatan hari kemerdekaan Afganistan di Kabul pada 19 Agustus  2001. (Saeed Kahn/AFP/Getty Images)

TIMESINDONESIA, JAKARTASejarah hari ini mencatat milisi Taliban berhasil menguasai Afganistan setelah menduduki istana kepresidenan di Kabul pada 27 September 1996 lalu. Setelah berkuasa, Taliban ingin menjadikan Afghanistan negara Islam paling murni di dunia. 27 September juga tercatat sebagai Hari Bhakti Postel, peringatan yang menandai keberhasilan pejuang Indonesia merebut jawatan telekomunikasi dan pos dari tangan Jepang.

1996: Taliban Kuasai Afganistan

militan-taliban.jpgILUSTRASI - Pasukan militan Taliban. (FOTO: thedefensepost.com)

25 Tahun lalu, setelah pertempuran sengit selama tiga hari, pasukan Taliban pimpinan Mullah Mohammed Omah akhirnya menguasai Kabul, ibu kota Afganistan.

Pasukan Taliban menandai keberhasilannya dengan menguasai istana kepresidenan. Taliban kemudian mengumumkan, presiden terguling Burhanuddin Rabbani, perdana menteri dan panglima militernya sebagai "penjahat nasional" dan akan diburu.

Nasib nahas harus diterima Mantan presiden, Mohammed Najibullah, dan saudaranya yang dieksekusi oleh Taliban.

Setelah berkuasa, Taliban ingin menjadikan Afghanistan negara Islam paling murni di dunia.

Eksekusi dan amputasi diperkenalkan sebagai hukuman dan perempuan benar-benar dikeluarkan dari kehidupan publik.

Cengkeraman Mullah Omar di negara itu berakhir setelah serangan 11 September 2001 di Amerika Serikat yang dituduhkan pada salah satu tamunya - Osama Bin Laden. Pasukan Amerika Serikat berhasil mengusir Taliban dan membunuh Osama Bin Laden. 

Namun sejarah berulang, Mullah Omar bersama Taliban kembali menguasai Afganistan akhir Agustus 2021 setelah Amerika Serikat memutuskan menarik mundur ribuan pasukannya di negara tersebut.

1945: Hari Bhakti Postel

pos-indonesia.jpgILUSTRASI - Gedung lama PT Pos Indonesia. (FOTO: Pos Indonesia)

Hari Bhakti Pos dan Telekomunikasi (Postel) yang diperingati setiap tanggal 27 September merupakan momentum peringatan sejarah diambil alihnya Jawatan Pos, Telegraf, dan Telepon (PTT) dari kekuasaan pemerintah Jepang oleh pejuang Indonesia.

Dikutip dari laman Kementerian Komunikasi dan Informatika, putra-putri Angkatan Muda Pos Telegrap dan Telepon (AMPTT) yang berjasa merebut jawatan PTT tersebut dari tangan Jepang.Saat itu Jepang yang sudah kalah perang menolak menyerahkan Kantor Pusat PTT ke Indonesia dengan alasan menunggu pasukan Sekutu.

AMPTT pada 3 September akhirnya sepakat bahwa Kantor Pusat PTT harus sudah dikuasai paling lambat akhir bulan September 1945. 

Pada 24 September 1945, Soetoko meminta Mas Soeharto dan R. Dijar, tanpa menunggu instruksi dari Jakarta, menemui pimpinan PTT Jepang Osada untuk berunding dan mendesak agar hari itu juga mereka mau menyerahkan pimpinan Jawatan PTT secara terhormat kepada Bangsa Indonesia.

Namun perundingan yang dilakukan oleh Mas Soeharto dan R. Dijar gagal. Pada tanggal 26 AMPTT kembali rapat dan memutuskan pada 27 September 1945. Mas Soeharto menerima dan menyetujui rencana tersebut akan merebut kantor pusat PTT dengan cara apapun.

Pada tanggl 27, massa sudah mengepung Kantor Pusat PPT. Mereka siap bertempur. Pertumpahan darah tidak terjadi karena  Jepang memilih menyerah dan membiarkan pejuang menguasai gedung dan mengibarkan bendera merah putih.

Setelah itu Soetoko segera membawa Mas Soeharto dan R. Dijar ke depan massa. Di depan massa, Soetoko membacakan teks yang berbunyi:

"Atas nama pegawai PTT dengan ini, dengan disaksikan oleh masyarakat yang berkumpul di halaman PTT jam 11.00 tanggal 27 September 1945. Kami mengangkat Bapak Mas Soeharto dan Bapak R. Dijar, masing-masing menjadi Kepala dan Wakil Kepala Jawatan PTT seluruh Indonesia. Atas nama AMPTT, tertanda: Soetoko."

Peristiwa pengambilalihan Jawatan PTT dari tangan Jepang oleh Angkatan Muda PTT pada tanggal 27 September 1945 diperingati sebagai Hari Bhakti Postel. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES