Pemerintahan

Presiden RI Jokowi Dijadwalkan Buka Festival Adat Kerajaan Nusantara di Sumedang

Jumat, 24 September 2021 - 08:31 | 76.07k
Ketua Panitia 3 Festival Adat Kerajaan Nusantara (FAKN) Keraton Sumedang Larang, Agus Tuptup didampingi Ketua Seksi Acara, Fetty Soemawilaga (FOTO: Alan Dahlan/TIMES Indonesia)
Ketua Panitia 3 Festival Adat Kerajaan Nusantara (FAKN) Keraton Sumedang Larang, Agus Tuptup didampingi Ketua Seksi Acara, Fetty Soemawilaga (FOTO: Alan Dahlan/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, SUMEDANGKeraton Sumedang Larang dipastikan menjadi tuan rumah dalam kegiatan Festival Adat Kerajaan Nusantara (FAKN) yang akan berlangsung pada 28-29 September 2021 nanti dan dihadiri oleh raja raja se-Nusantara. Bahkan rencananya, Presiden RI Jokowi (Joko Widodo) akan membuka acara FAKN. 

"Selain akan dihadiri Ketua DPD RI La Nyalla Mahmud Mattalitti, kegiatan FAKN ini akan dibuka langsung oleh Pak Presiden. Tapi masih tentatif, apakah akan datang secara langsung ke Sumedang atau akan membuka secara virtual. Atau bisa juga membukanya melalui video recording. Yang jelas kepastiannya masih dikoordinasikan," ujar Ketua 3 FAKN, Agus Tuptup didampingi Ketua Seksi Acara, Fetty Soemawilaga kepada wartawan di Sumedang, Jumat (24/9/2021). 

Agus mengatakan, bahwa kegiatan FAKN akan dihadiri oleh 43 kerajaan dari berbagai daerah se-Nusantara atau kerajaan yang memiliki sejarah dan sudah terverifikasi. 

"Karena saat ini kondisinya masih pandemi, maka sebagai tuan rumah, pihak Kerajaan Sumedang Larang terpaksa harus membatasi beberapa agenda kegiatannya. Kegiatan FAKN ini dilakukan secara virtual sebab, sebagian besar rangkaian acara akan dilakukan secara daring," terangnya. 

Terlebih, imbuh Agus, setelah di evaluasi, kegiatan FAKN secara virtual ditengah pandemi itu banyak juga rangkaian acara yang harus dibatalkan seperti, kirab prajurit keraton, pameran pusaka keraton, penampilan kesenian tiap daerah dan beberapa rangkaian kegiatan lainnya. 

"Pembatasan agenda kegiatan ini, terpaksa dilakukan dalam upaya mencegah potensi penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Sumedang. Acaranya hanya akan diisi dengan beberapa agenda pokok saja, yakni penampilan para raja dan permaisuri, royal opening, royal gala dinner, dan musyawarah akbar khusus para raja se-Nusantara," terangnya. 

Agus menambahkan, guna memastikan kegiatan tersebut benar-benar aman dari penyebaran Covid-19, maka sebelum masuk wilayah Kabupaten Sumedang seluruh peserta akan melewati pemeriksaan protokol kesehatan (prokes) secara ketat terlebih dahulu seperti, harus menunjukkan kartu vaksinasi, hasil swab test antigen bahkan harus siap mengikuti prokes selama kegiatan berlangsung. 

"Festival Adat Kerajaan Nusantara ini merupakan kegiatan berskala nasional, meski sebagian besar rangkaian acara dilaksanakan secara virtual bahkan dapat disaksikan langsung oleh masyarakat melalui kanal You Tube Keraton Sumedang Larang. Maka, proses izin kegiatan yang ditempuh juga harus dari Mabes Polri," tandasnya. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES