Ekonomi

Kepala Dinkumdag Brebes: Saatnya Pengurus Koperasi Melek Teknologi

Rabu, 22 September 2021 - 21:27 | 27.45k
Kepala Dinkumdag Brebes saat memberikan sambutan seminar Hari Koperasi ke-74 Tahun 2021 di gedung Korpri, Jalan MT Haryono Brebes, Rabu (22/9/2021). (Foto: Dinkominfotik Brebes for TIMES Indonesia)
Kepala Dinkumdag Brebes saat memberikan sambutan seminar Hari Koperasi ke-74 Tahun 2021 di gedung Korpri, Jalan MT Haryono Brebes, Rabu (22/9/2021). (Foto: Dinkominfotik Brebes for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BREBES – Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan atau Dinkumdag Kabupaten Brebes, Drs. Zaenudin Msi, mengatakan, di Kabupaten Brebes terdapat 384 koperasi. Dari jumlah tersebut, status masih aktif sejumlah 310 koperasi dan 74 koperasi non aktif,

Menurutnya sejak ada Covid-19, interaksi komunikasi dilakukan secara daring dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Oleh karena itu, masyarakat harus mampu menguasai TIK, tak terkecuali, bagi pengurus koperasi.

"Terutama dalam pembukuan dan pemasaran produk dengan menggunakan TIK maka jangan sampai gagap teknologi," ujar Zaenudin, saat tasyakuran dan seminar Hari Koperasi ke-74 Tahun 2021di gedung Korpri, Jalan MT Haryono Brebes, Rabu (22/9/2021).

Hal ini membuat masyarakat cenderung memanfaatkan teknologi dalam melakukan segala aktifitasnya. Teknologi informasi itu bisa dimanfaatkan pengurus koperasi guna mensosialisasikan, mempromosikan produk dan eksistensi koperasi di media sosial.

Lebih lanjut menurut Zainudin, untuk mempertahankan eksistensi koperasi, ada beberapa langkah yang harus dilakukan antara lain memperbanyak pembinaan internal, perketat pengawasan penggunaan keuangan dan memperluas cakupan keanggotaan.

Tety Yuliana

Bupati Brebes Idza Priyanti SE MH melalui Asisten Sekda bidang Ekonomi Pembangunan Tety Yuliana menyampaikan, bertambahnya usia menjadikan koperasi di Kabupaten Brebes semakin tumbuh, berkembang, dan maju. Hal ini bisa memberikan nilai penguatan ekonomi masyarakat terutama di sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Bupati mengingatkan, agar koperasi semakin meningkatkan kemampuan dalam membaca berbagai perubahan. Seperti adanya kebijakan pasar bebas, yang mengharuskan kita mengambil langkah bijaksana. Karena di satu sisi tantangan yang cukup berat, di sisi lain merupakan peluang emas untuk membuka pasar baru. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES