PPKM Kota Malang Masuk Level 2, Capaian Vaksinasi Dosis 1 Sudah 70 Persen

TIMESINDONESIA, MALANG – Status PPKM nampaknya ada dua versi. Menurut Inmendagri No 43 Tahun 2021 tentang perpanjangan PPKM hingga 4 Oktober 2021, Kota Malang masih masuk level 3. Namun, menurut asesmen situasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, Kota Malang telah masuk level 2.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, dr Husnul Muarif mengatakan, penetapan level dari dua versi tersebut memang benar adanya. Akan tetapi, acuan dari Kemenkes dalam menetapkan level PPKM terdapat satu faktor yang penting, yakni capaian vaksinasi.

"Ya itu (satu indikator penting) terdiri dari capaian vaksinasi lansia dan capaian vaksinasi dosis pertama," ujar Husnul, Rabu (22/9/2021).

Husnul membeberkan, faktor penting dari indikator penilaian Kemenkes RI terhadap level PPKM, sepertinya telah di lraih Kota Malang. Sebab, saat ini capaian vaksinasi dosis pertama Kota Malang telah berada di prosentase 70,9 persen.

"70,9 persen (dosis pertama). Untuk dosis kedua insyallah sekitar 48,52 persen," bebernya.

Saat ini, lanjut Husnul, Pemlot Malang mempercepat vaksinasi dosis kedua guna menyeimbangkan capaian tersebut. Salah satunya, segera menyelesaikan dosis kedua. 

"Sampai saat ini insyallah sekitar 15 ribu an sudah disuntikan (untuk dosis kedua dari penerima dosis pertama di Stadion Gajayana). Lainnya untuk percepatan tetap ada di Faskes (Fasilitas Kesehatan) untuk dosis dua," ungkapnya.

Namun, untuk vaksinasi yang menyasar para lansia (lanjut usia) di Kota Malang masih dibawah target, yakni berkisar baru 40 persen lansia yang telah tervaksin.

Sedangkan dalam indikator penilaian PPKM level dari Kemenkes RI, salah satunya juga mencapai target vaksinasi bagi lansia.

"Minimal 60 persen (target vaksinasi lansia). Jadi kita belum target ya. Kita kan level 2 sekarang, terus kita lakukan percepatan sesuai indikator penurunan level untuk peningkatan kegiatan," tuturnya.

Sementara itu, untuk vaksinasi pelajar tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Malang, Husnul menyebutkan sudah sekitar 10 ribu pelajar telah tervaksin dari target 40 ribu pelajar SD dan SMP di Kota Malang.

Kemudian, untuk stok vaksin yang tersisa, masih ada 106.213 ribu dosis tergabung dari jenis Sinovac dan Astrazeneca yang juga segera disuntikan untuk melakukan percepatan vaksinasi bagi masyarakat Kota Malang.

"Segera kita suntikan (sisa vaksin yang dimiliki). Untuk SD dan SMP juga lagi kita lakukan percepatan. Sementara di sentra vaksinasi pelajar yang ada di Polkesma," ucapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement