Lyrebird, Burung Endemik Australia yang Bisa Menangis Seperti Bayi

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kicauan burung memang bisa menentramkan jiwa. Banyak dari penduduk Indonesia memilih burung sebagai hewan peliharaan. Semakin unik kicauannya, semakin mahal pula harganya. Nah bagaimana dengan lyrebird, burung unik nan eksotik dari benua Australia ini?

Lyrebird merupakan jenis burung yang dikategorikan langka. Di negara yang dikenal sebagai rumah asli kanguru ini, lyrebird merupakan salah satu burung yang dilindungi. Uniknya, tak seperti kicauan burung lain, lyrebird berkicau bagaikan menirukan berbagai jenis suara yang didrngarnya termasuk suara tangisan bayi.

Kicauan unik ini terekam kamera kebun binatang Taronga, Sydney, New South Wales, Australia. Kicauannya merdu, namun bagi mereka yang memiliki bayi, kicauan ini terdengar menyayat hati. Pasalnya, lyrebird mampu mengeluarkan suara yang persis seperti bayi menangis.

Banyak pengunjung kebun binatang yang terkejut mendengar suara cuitan lyrebird. Ada pula yang tertipu dan mencari dimana tangisan bayi yang menyayat hati itu berasal. Bahkan mereka yang menonton video ini bisa saja sangsi bahwa itu cutaneous burung eksotis ini.

Lyrebird merupakan burung dilindungi yang memeiliki penampilan hampir seperti merak. Namun, berbeda dengan merak, ekor burung ini berwarna perak dan memiliki bulu kecil seperti dawai harpa. Dari situlah nama lyre (kecapi/harpa) diberikan.

Video kicauan unik tersebut diunggah oleh akun Twitter kebun binatang Taronga atau Taronga Zoo pada 30 Agustus 2021, sekitar 3 minggu yang lalu. Semenjak diunggah dalam laman Twitter mereka, video tersebut telah menjadi perbincangan di dunia maya.

"Pastinya kamu nggak pengen dibangunin dengan cara begini kan!! Kamu tidak sedang behalusinasi, burung lyrebird Echo kami ini memang pandai menirukan segala suara, termasuk tangisan bayi," tulis pihak Taronga Zoo dalam laman Twitter nya.

Postingan tersebut mendapatkan puluhan ribu likes dan di retweet oleh 4 ribu lebih pengguna Twitter.  Banyak netizen yang berkomentar dan mengungkapkan kekaguman mereka. Bahkan ada yang mengamini postingan Taronga Zoo.

"Betul! Lyrebird memang peniru terbaik. Mereka akan menirukan segalanya, mulai suara gergaji mesin di hutan, hingga suara tangisan bayi (yang mereka dengar) di kebun binatang," ungkap @Jeff the Nemophilist menanggapi postingan Taronga Zoo di laman Twitter mereka.

Postingan video lyrebird yang menirukan suara tangisan bayi ini juga merupakan salah satu cara Taronga Zoo Australia menarik perhatian para pengunjung. Hal ini juga nerupakan salah satu cara mereka mendekatkan para binatang di kebun binatang dengan pengunjung setia yang sudah kangen berkunjung ke kebun binatang tersebut. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement