Peristiwa Daerah

Vaksinasi Baru Capai 20,6 Persen, DPRD Minta Pemkab Pacitan Punya Terobosan

Selasa, 21 September 2021 - 11:40 | 26.82k
Ketua Komisi II DPRD Pacitan, Lancur Susanto saat menyampaikan pandangan soal vaksinasi yang baru capai 20, 6 persen (Foto: Rojihan/TIMES Indonesia)
Ketua Komisi II DPRD Pacitan, Lancur Susanto saat menyampaikan pandangan soal vaksinasi yang baru capai 20, 6 persen (Foto: Rojihan/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PACITAN – Vaksinasi di Pacitan, Jawa Timur baru capai 20,6 persen, Ketua Komisi II DPRD Pacitan, Lancur Susanto, desak Pemkab Pacitan punya taring trobosan ke provinsi Jawa Timur.

Menurutnya, sesuai Inmendagri nomor 43 tahun 2021 salah satu daerah yang penurunan dari level 3 menjadi level 2 harus vaksinasi dosis pertaman minimal 50 persen dari total penduduk yang ada.

"Ini kenapa kita semuanya tertinggal dari Kabupaten Ponorogo dan Trenggalek misalnya, vaksinasi tertinggal anggaran dari Provinsi juga tertinggal," katanya, Selasa (21/9/2021).

Dia menyarankan agar Pemkab Pacitan mengandeng semua pihak untuk tercapainya 50 persen vaksinasi, sebab kehidupan normal sudah dinanti masyarakat.

"Iya ini hajat semuanya, maka harus ada trobosan, saya juga mengapresisasi upaya temen-temen partai yang ikut bantu vaksinasi misalnya Partai Golkar, Nasdem dan Partai Demokrat," imbuhnya.

Pria yang jabat Sekretaris DPD Partai Golkar itu juga menyoroti soal masih adanya masyarakat pelosok Desa takut akan divaksin. Dia pun menekankan pentingnya sosialisasi hingga tingkat pedesaan.

"Saya masih menemukan masyarakat yang takut untuk menerima vaksin. Nah ini penting pemerintah juga harus gencar sosialisasi, agar seimbang," jelasnya.

Pasalnya, jika vaksinasi ini dilakukan secara masif secara otomatis kehidupan normal akan segera tercapai, bagitu pula ekonomi masyarakat pun segera pulih seperti sediakala.

"Kalau soal itu jelas, ekonomi akan pulih kembali," kata, Lancur Susanto.

Kendati begitu, dia menilai saat ini bukan saatnya saling menyalahkan. Namun, bagaimana saling bergotong royong mulai Pemerintah, lembaga-lembaga kepartaian maupun pengusaha saling lakukan trobosan sesuai jaringannya.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES