Pemerintahan

Gubernur Jatim Khofifah Dorong Seluruh Desa di Jatim Miliki PAUD

Senin, 20 September 2021 - 15:58 | 33.89k
Gubernur Jatim Khofifah usai acara  Pengukuhan Bunda PAUD Jatim Tahun 2021 di Gedung Negara Grahadi, Senin (20/9/2021). (Foto: Lely Yuana/TIMES Indonesia)
Gubernur Jatim Khofifah usai acara Pengukuhan Bunda PAUD Jatim Tahun 2021 di Gedung Negara Grahadi, Senin (20/9/2021). (Foto: Lely Yuana/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, SURABAYAGubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mendorong agar seluruh desa di Jawa Timur memiliki satuan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).

Berdasarkan data Kemendikbud, Indonesia memiliki 205.472 satuan PAUD pada tahun ajaran 2019/2020. Sebanyak 38.673 unit berada di Jatim dan merupakan terbanyak dibandingkan provinsi lainnya.

Gubernur Jatim Khofifah b

"Di desa-desa agak jauh itu mungkin ya, ini saya ingin mendapatkan kepastian bahwa tidak ada desa yang tidak punya PAUD," ungkap Khofifah usai acara Pengukuhan Bunda PAUD Jatim Tahun 2021 di Gedung Negara Grahadi, Senin (20/9/2021). 

Menurut Khofifah, kehadiran Bunda PAUD perlu mendapatkan dorongan secara holistik integratif. Termasuk menambal kekurangan sarana dan prasarana serta pembinaan guru. 

Bunda PAUD sendiri adalah predikat yang diberikan kepada istri kepala pemerintah dan kepala daerah atau disandang langsung oleh kepala pemerintahan dan kepala daerah perempuan yang merupakan penggerak utama dalam pembinaan layanan pendidikan bagi anak usia dini. 

Gubernur Jatim Khofifah c

Keberadaan Bunda PAUD sangatlah penting untuk menggerakkan segenap komponen dan sumber daya yang ada di wilayahnya. Namun, Khofifah berharap peran Bunda PAUD di Jatim harus lebih di tingkatkan lagi. 

Setidaknya terdapat tiga item esensial dalam upaya peningkatan tersebut. Pertama, memastikan tak ada lagi desa di Jatim yang tidak memiliki PAUD. Kedua, melakukan pendekatan holistik integratif.

"Dari situ kemudian kita lihat bahwa pekerjaan rumah nasional adalah menurunkan stunting secara lebih signifikan," kata Khofifah. 

Ketiga, Bunda PAUD memiliki peran penting untuk mendorong penurunan angka stunting secara lebih signifikan. Salah satunya memonitor asupan gizi anak usia dini saat mereka mengikuti pendidikan PAUD.

Selain itu, menekan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB). Semua tugas tersebut melekat pada Ketua Tim Penggerak PKK yang juga sebagian besar adalah Bunda PAUD. 

"Karena pak presiden itu melihat kualitas SDM daya saing kita yaitu dari tiga item. Pertama adalah dari stunting, AKI dan AKB," ujar Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa terkait pentingnya sebaran PAUD di Jatim.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES