Pemkab Lombok Barat Matangkan Master Plan Smart City

TIMESINDONESIA, LOMBOK BARAT – Tim pelaksana Smart City dari Pemkab Lombok Barat bersama Tim Teknis dari Kemenkominfo RI, menggelar Bimbingan Teknik tahap II Penyusunan Master Plan Gerakan menuju Smart City,  di Aula GEM Pearls Batulayar, Senin (20/9/2021).

Kegiatan ini dilaksanakan sebagai tindak lanjut adanya penandatanganan Nota Kesepahaman antara Ditjen Aplikasi Informatika Kemenkominfo RI dengan Pemkab Lombok Barat tentang Gerakan Menuju Smart City yang telah disahkan pada tanggal 20 Mei 2021 silam.

Sekretaris Daerah Lombok Barat Dr. H. Baehaqi melalui Kepala Dinas Kominfotik Lombok Barat, Ahad Legiarto, mengatakan bahwa Pemkab Lombok Barat berterima kasih kepada tim ahli dan tim pembimbing dari Kementerian Kominfo yang telah membimbing Lombok Barat dalam menyusun master plan dan quick win smart city. 

Suasana bimbingan teknis tahap II untuk menyusun masker plan menuju smart city.(FOTO: Dinas Kominfo Lombok Barat)

"Sejak awal Lombok Barat sangat mendukung program smart city yang dicanangkan oleh Pemerintah Pusat dalam program menuju 100 smart city," kata Ahad Legiarto.

Ahad menyampaikan, Bimtek tahap kedua ini difokuskan pada perencanaan atau  kerangka berpikir smart city, arah pembangunan smart city, strategi pembangunan smart city, rencana aksi smart city hingga peta jalan pembangunan smart city daerah. 

"Perencanaan ini tentu menyiapkan landasan dan konsep Smart City berdasarkan kearifan lokal Kabupaten Lombok Barat. Sedangkan sasaran kegiatan ini yakni tersusunnya dokumen program smart city yang komprehensif dan aplikatif serta terwujudnya Program Quick Win," imbuh Ahad.

Ahad Legiarto menambahkan bahwa Lombok Barat telah melakukan berbagai upaya untuk menuju kota pintar. Hal ini sangat penting agar Lombok Barat dapat menjadi salah satu Kabupaten/Kota yang memiliki sistem digital untuk mendukung program digital nation dari Kementerian Kominfo. 

"Smart City ini tentu akan sangat memudahkan dan melancarkan tugas dan fungsi Pemkab Lombok Barat. Selain itu masyarakat akan dapat terlayani dengan mudah dan cepat dengan adanya sistem digital," kata Ahad, menambahkan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement