Indonesia Positif Indonesia Herd Immunity

Kejar Indonesia Herd Immunity, Yayasan HBK Peduli Bantu Percepatan Vaksinasi di Lombok

Jumat, 17 September 2021 - 10:10 | 42.58k
Anggota DPR RI dari Dapil NTB 2/Pulau Lombok, H. Bambang Kristiono atau akrab disapa HBK. (Foto: Yayasan HBK Peduli)
Anggota DPR RI dari Dapil NTB 2/Pulau Lombok, H. Bambang Kristiono atau akrab disapa HBK. (Foto: Yayasan HBK Peduli)
FOKUS

Indonesia Herd Immunity

TIMESINDONESIA, MATARAMYayasan HBK Peduli milik anggota DPR RI dari Dapil NTB 2/Pulau Lombok, H Bambang Kristiono (HBK) akan menggelar Vaksinasi Covid-19 bagi warga di Lima Kabupaten/Kota di Pulau Lombok. Vaksinasi ini bagian dari ikhtiar dan perjuangan HBK dalam memberikan pelayanan dan jaminan kesehatan bagi warga Pulau Lombok.

“Vaksinasi akan kami mulai pada 19 September 2021 dari Kabupaten Lombok Timur. Kemudian berlanjut ke Lima Kabupaten/Kota yang lain, sampai 5.000 kuota vaksin yang selesai digelar,” kata Rannya Agustyra Kristiono, Sekretaris Yayasan HBK Peduli kepada TIMES Indonesia, Jumat Kamis (17/9/2021).

Kegiatan Vaksinasi Covid-19 tersebut tidak dipungut biaya, semua lapisan masyarakat bisa mengikuti vaksinasi massal ini. Baik yang sama sekali belum menerima suntikan dosis pertama, ataupun masyarakat yang sudah menerima suntikan dosis pertama, dan sudah saatnya berdasarkan jadwal menerima suntikan dosis kedua.

Dengan vaksinasi masal yang dimulai di Kabupaten Lombok Timur, Rannya berharap capaian vaksinasi di Gumi Patuh Karya dapat terus meningkat. Mengingat hingga saat ini baru 159.897 warga Lombok Timur yang telah menerima suntikan vaksin dosis pertama. 

vaksinasi Yayasan HBK Peduli 2Antusiasme masyarakat di Pulau Lombok ketika melakukan vaksinasi Covid-19.(Foto: Pemprov NTB)

Jumlah tersebut setara dengan 16,47 persen dari total target vaksinasi. Sementara untuk suntikan dosis kedua, baru diterima 70.963 warga, atau 7,45 persen dari target di Kabupaten Lombok Timur.

"Dari data Satgas Covid-19 NTB menunjukkan vaksinasi di Kabupaten Lombok Timur memang masih lebih rendah dibanding capaian vaksinasi tingkat Provinsi NTB yang sudah mencapai 22,32 persen dari target untuk suntikan pertama dan 11,27 persen untuk suntikan kedua," papar Rannya.

“Menjadi kebahagiaan kami dari Yayasan HBK Peduli, manakala vaksinasi masal ini bisa memberi kontribusi dalam upaya pemerintah menggairahkan kembali ekonomi daerah dan percepatan pencapaian herd immunity,” imbuh mahasiswa Brunnel University, London, Inggris ini. 

Sementara itu, anggota DPR RI HBK mengungkapkan bahwa vaksinasi saat ini menjadi cara yang paling ideal untuk menghindari bahaya Covid-19, selain tentu, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes) dalam setiap aktivitas.

Dalam banyak interaksinya secara langsung dengan masyarakat di Pulau Lombok, HBK memang mendapat aspirasi langsung dari masyarakat yang menyampaikan betapa mereka juga ingin segera mendapat suntikan vaksin.

“Penyelenggaraan vaksinasi masal di lima Kabupaten/Kota di Pulau Lombok ini, bagian dari ikhtiar dan upaya HBK Peduli dalam menjawab aspirasi masyarakat tersebut,” kata Wakil Ketua Komisi I DPR RI ini.

HBK menekankan, selain bisa menahan laju penularan Covid-19, vaksinasi ini juga menjadi cara untuk meningkatkan kepercayaan diri masyarakat terhadap perlindungan dari Covid-19.

Politisi Partai Gerindra ini pun mengetuk hati pihak terkait, untuk juga bisa menggelar langkah serupa sehingga bisa turut serta mempercepat peningkatan capaian vaksinasi di NTB dan Pulau Lombok khususnya.

“Saatnya kita terus bergandengan tangan untuk membantu memberikan jaminan kesehatan untuk semua saudara-saudara kita di Pulau Lombok. Salah satunya dengan melakukan vaksinasi Covid-19 bagi warga yang membutuhkan,” kata pemilik Yayasan HBK Peduli ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES