NasDem Banyuwangi Buka Posko Pengaduan Kecurangan KUR Pertanian

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – DPD Partai NasDem Banyuwangi, Jawa Timur, buka posko pengaduan praktik kecurangan dalam pelaksanaan program Kredit Usaha Rakyat (KUR) sektor pertanian.

Upaya ini dilakukan menyusul mencuatnya kasus dugaan penipuan dengan memanfaatkan program KUR Bank BNI, yang menimpa Atmadi, petani miskin asal Desa Wongsorejo, Kecamatan Wongsorejo.

“Kepada seluruh petani di Banyuwangi, jika mengalami atau mengetahui adanya kecurangan dalam pelaksanaan program KUR sektor pertanian, silakan laporkan ke kami,” ucap Ketua Fraksi NasDem DPRD Banyuwangi, Bernat Sipahutar, Rabu (15/9/2021).

Ketua DPD Partai NasDem Banyuwangi, Ir H Supriyadi Karima Syaiful. (FOTO: Dokumentasi TIMES Indonesia)

Posko pengaduan ini dibuka oleh kader partai besutan Surya Paloh, sebagai tindak lanjut langkah investigasi. Dimana sebelumnya mereka telah menggali informasi dari sejumlah petani. Termasuk kepada Atmadi, si korban dugaan penipuan yang memanfaatkan program pemerintah KUR Bank BNI.

Disebutkan, posko pengaduan kecurangan KUR sektor pertanian, sengaja dibuka demi memastikan program Presiden Jokowi benar-benar tepat sasaran. Sekaligus melindungi hak Wong Cilik dari oknum tak bertanggung jawab.

Sektor pertanian, lanjut Bernat, merupakan salah satu sektor prioritas pembangunan di Bumi Blambangan. Sektor kunci dalam mensukseskan program Ketahanan Pangan Nasional. Yang juga menjadi salah satu penentu percepatan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

“Karena itulah, untuk kasus yang merugikan kaum petani ini akan kita kawal sampai tuntas,” katanya.

Bagi petani yang hendak mengadukan dugaan kecurangan dalam pelaksanaan program KUR, bisa datang langsung ke Kantor Fraksi NasDem DPRD Banyuwangi. Atau ke Kantor DPD Partai NasDem Banyuwangi, di Jalan Kepiting, Kelurahan Tukangkayu.

Ketua Fraksi NasDem DPRD Banyuwangi, Bernat Sipahutar. (FOTO: Dokumentasi TIMES Indonesia)

“Pelapor akan kita lindungi. Dan DPD Partai NasDem Banyuwangi, juga menyiapkan pengacara untuk mendampingi,” jelas Bernat.

Selain membuka posko pengaduan, Fraksi NasDem DPRD Banyuwangi, pun berencana akan memanggil Dinas Pertanian Banyuwangi, guna keperluan klarifikasi.

Sementara itu, Ketua DPD Partai NasDem Banyuwangi, Ir H Supriyadi Karima Syaiful, menyampaikan bahwa pendampingan dan melindungi hak masyarakat memang sudah menjadi komitmen kader. Sebagai salah satu wujud pengabdian partai kepada bangsa dan negara.

Sebagai pengejawantahan amanat dan arahan Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh. Sekaligus nasehat dan bimbingan Ketua DPW Partai NasDem Jawa Timur, Sri Sajekti Sudjunadi, atau yang akrab disapa Bunda Jeannete.

“Ini adalah bukti komitmen Partai NasDem kepada kaum petani dan seluruh masyarakat di Banyuwangi,” katanya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement