Peristiwa Daerah

Gusdurian Mojokerto Salurkan Bantuan untuk Nakes dan Relawan

Rabu, 15 September 2021 - 08:47 | 42.39k
Bantuan peti mati untuk jenazah covid-19 yang diberikan GUSDURian kepada RS Rekso Waluyo, Kota Mojokerto, Senin (13/9/2021). (FOTO: Dok. GUSDURian Mojokerto for TIMES Indonesia)
Bantuan peti mati untuk jenazah covid-19 yang diberikan GUSDURian kepada RS Rekso Waluyo, Kota Mojokerto, Senin (13/9/2021). (FOTO: Dok. GUSDURian Mojokerto for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MOJOKERTOGUSDURian Peduli Mojokerto kembali salurkan bantuan paket untuk tenaga kesehatan di beberapa puskesmas dan relawan terhitung sejak 13 September 2021.

Sebanyak puluhan paket berisi obat-obatan, sembako, dan APD telah dibagikan kepada para nakes dan relawan.

"Peti ada 10 di dua RS yakni Kamar Medika dan Rekso Waluyo. Paket nakes dan relawan 50 yang sudah kita bagikan," jelas Imam Maliki kepada TIMES Indonesia, Rabu (15/9/2021).

Bantuan ini didapat dari orang baik yang menyalurkan bantuan melalui  program GUSDURian Peduli. Sebelumnya GUSDURian memberikan paket bantuan kepada keluarga isoman.

Bantuan-peti-mati-untuk-jenazah-covid-2.jpgBantuan paket untuk para nakes di Puskesmas Pacet, Kabupaten Mojokerto dari program GUSDURian Peduli Warga Bantu Warga. Selasa (14/9/2021)(Dok. GUSDURian Mojokerto for TIMES Indonesia)

"Giat ini dilakukan sebagai bentuk dukungan kepada mereka yang menjadi garda depan penanganan covid-19 di wilayah Kabupaten Mojokerto. Dan di hari yang sama kami Gusdurian peduli Mojokerto juga menyalurkan bantuan peti jenazah bagi mereka yang membutuhkan dan terpapar covid-19," terang Imam.

Situasi pandemi covid-19 yang berkepanjangan ini membuat para dermawan bergerak untuk memberi sumbangsih. GUSDURian Mojokerto hanya menjadi perantara.

Istilah ini dikenal dengan warga bantu warga. Semacam rasa kesadaran kelompok untuk bisa saling membantu, bergotong royong menghadapi pandemi ini. Mengingat Kabupaten Mojokerto saat ini masih memasuki level 3 Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

"Dalam kondisi PPKM level 3 Mojokerto kali ini meski bekerja keras dalam menghambat penularan covid, dan seiring dengan keadaan ini kami juga berharap perhatian kepada para tenaga kesehatan dan relawan dari para pemangku kebijakan," ucapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES