Hari Pertama Pelaksanaan SKD CPNS 2021 di Jember, 19 Peserta Dinyatakan Gugur

TIMESINDONESIA, JEMBER – Pelaksanaan Seleksi Kompetisi Dasar (SKD) CPNS 2021 di Gedung Balai Serbaguna Jember, Selasa (14/9/2021) berjalan lancar. 

"Alhamdulillah pelaksanaan sampai dengan sesi ini lancar," tutur Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Jember, Sukowinarno. 

Sukowinarno mengatakan, dari 3.342 peserta, untuk memperebutkan formasi atau kursi 634 jabatan.

Sesi satu dimulai proses pemeriksaan berkas pukul 6:30 WIB, kemudian pada pukul 08:00 WIB peserta mengerjakan sampai 9:40 WIB, total 1 jam 40 menit dengan soal 110. 
 
"Tadi di sesi pertama dari 200 peserta yang tidak hadir ada 10 orang dan di sesi kedua ada 9 orang total 19 orang," ungkapnya. 

Sampai dengan berlangsungnya ujian, Sukowinarno mengatakan para peserta yang tidak hadir itu tidak memberikan konfirmasi.

Sehingga, pihak panitia menyatakan gugur. 

"Peserta itu tidak ada konfirmasi kepada petugas. Ya sehingga dinyatakan gugur sesuai dengan SOPnya," tegasnya. 

Lebih jauh Sukowinarno mengungkapkan untuk persyaratan masuk dengan swab antigen itu bukan sebuah kendala.

Karena, di Jember sendiri untuk para peserta swab antigen digratiskan di Puskesmas. 

"Sebetulnya kalau swab itu di Puskesmas sudah digratiskan. Seperti kata bapak bupati kemarin," katanya.

Ia menjelaskan, kalaupun peserta ada yang terkonfirmasi positif Covid-19, bisa konfirmasi ke petugas dan dibuatkan penjadwalan ulang. 

Selain itu, sarana prasarana yang terkendala pada saat Bupati Jember Hendy Siswanto meninjau, kini sudah dipastikan aman. 

"Alhamdulillah dengan peninjauan dari bupati kemarin ada hikmahnya untuk kami. Seperti listrik, langsung ditindaklanjuti, dan kami mendapatkan jaminan aman dari PLN. Jaringan internet kami menyediakan dua vendor yang berbeda, kami melakukan simulasi, kalaupun ada kendala dalam waktu beberapa menit bisa kami selesaikan. Terkait dengan genset juga sudah kami siapkan," imbuhnya. 

Sukowinarno juga berharap dengan adanya seleksi ini bisa mendapatkan SDM yang mempuni. 

"Targetnya tentunya dari formasi yang tersedia, kami inginkan mendapatkan sumber daya manusia yang bagus. Dilihat dari peserta ini persaingannya luar biasa. Kami berharap bisa mendapatkan calon ASN yang berkualitas dan berintegritas," ungkapnya.

Sementara itu, Ahmad Purnomo, salah satu peserta seleksi mengungkapkan sudah melakukan persiapan dengan matang untuk mengikuti seleksi tersebut. 

"Persiapannya minta doa pada orangtua, belajar lebih giat juga katena melihat persaingan ketat. Kesulitan yang dihadapi nilainya pebih tinggi dari tahun kemarin kalau sekarang," imbuh peserta SKD CPNS 2021 itu.  (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement