Peristiwa Nasional

Virus MU dan Delta Masuk Indonesia Sejak Bulan Februari-Maret Lewat Laut

Senin, 13 September 2021 - 14:37 | 42.12k
Menteri Kesehatan Republik Indonesia (Menkes RI), Budi Gunadi Sadikin saat menyampaikan keterangan pers di Jakarta (foto: Dokumen/Kemenkes)
Menteri Kesehatan Republik Indonesia (Menkes RI), Budi Gunadi Sadikin saat menyampaikan keterangan pers di Jakarta (foto: Dokumen/Kemenkes)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Menteri Kesehatan Republik Indonesia (Menkes RI), Budi Gunadi Sadikin melaporkan bahwa Indonesia barusaja kebobolan virus varian baru dengan nama virus MU dan Delta.

Menurut Budi, tentu hal ini akan merugikan masyarakat secara luas karena akan menyebar dengan cepat, bahkan membunuh siapa saja yang tertular. Oleh karena itu, dia mengajak semua stakeholder untuk merapatkan barisan.

Selanjutnya, dia mengimbau kepada semua satgas Covid-19 agar tetap disiplin memberikan sosialisasi kepada masyarakat, tentang pentingnya menjaga protokol kesehatan dan menjaga kebersihan tubuh masing-masing agar terhindar dari virus Corona.

"Perlu disadari bahwa pintu masuk kemarin pada Delta kemarin kebobolan, makanya kita lupa menjaga dari sisi lautnya, karena banyak kapal-kapal pengangkut barang yang masuk ke Indonesia dari India. Krunya diizinkan keluar sehingga menularkan," kata Menteri Budi di Jakarta, Senin (13/9/2021).

Oleh karena itu menurutnya, Indonesia kini perlu memperketat pintu masuk serta memperketat proses karantina bagi pendatang dari luar negeri. Mereka diminta sabar dulu dan tidak jalan-jalan semaunya ketika masih wilayah teritorial Indonesia.

"Penting bagi kita untuk menjaga border, perbatasan kita, pintu-pintu masuk, memperketat yang nama entry dan exit test, termasuk mendisiplinkan proses karantina. Termasuk saya, saya baru saja kembali dari meeting G20 di Italia kemarin, saya masih perlu karantina 8 hari dan sekarang masih plaza di Four Seasons," lanjut Menkes.

Menkes Budi mengatakan varian baru mulai masuk ke Indonesia pada Februari-Maret. Hal itu lantas menciptakan lonjakan besar kasus Covid-19 di Indonesia pada Juni usai Lebaran. Adapun saat ini, kasus di dalam negeri semakin tertangani. Tentu dikarenakan kolaborasi Pemerintah RI dengan berbagai pihak.

Sedangkan, jadwal masuknya virus Mu dan Delta tersebut ke Indonesia. Selain lewat laut, virus itu juga ternyata sudah ada di sekitar perbatasan negara dari berbagai sisi pulau. Jadi kalau disimpulkan Indonesia bagaikan dikepung oleh pandemi Covid-19 varian baru. "Dampak adanya varian baru di Indonesia, begitu dia masuk, masuknya mungkin di sekitar Februari-Maret kemudian meningkat penyebarannya secara eksponensial di bulan Juni sesudah lebaran. Kita bisa lihat masuknya varian baru kalau ini tidak terjaga dengan baik di awal akan bisa menguasai landscape dari varian-varian yang ada," ucap Menteri Budi Gunadi Sadikin. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES