Peristiwa Nasional

Bertemu Dubes AS, Gus Muhaimin Bahas Peningkatan Beasiswa hingga Vaksin Covid-19

Minggu, 12 September 2021 - 12:08 | 56.14k
Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar saat bertemu Dubes AS untuk Indonesia H.E. Sung Y. Kim. (FOTO: Dok. DPR RI)
Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar saat bertemu Dubes AS untuk Indonesia H.E. Sung Y. Kim. (FOTO: Dok. DPR RI)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Muhaimin) menggelar pertemuan khusus dengan Duta Besar Amerika Serikat (Dubes AS) untuk Indonesia H.E. Sung Y. Kim. Pertemuan yang berlangsung beberapa waktu lalu itu membahas sejumlah hal, termasuk peningkatam beasiswa hingga vaksin.

Dalam pertemuan tersebut, Gus Muhaimin menekankan pada tiga hal. Pertama dalam hal pendidikan, ia berharap agar jumlah beasiswa bagi pelajar Indonesia di AS ditingkatkan. "Sudah dari dulu kita ada kerjasama beasiswa pelajar Indonesia di AS. Saya sampaikan langsung kepada Dubes AS di Indonesia agar bisa ditambah," ungkapnya, dikutip Minggu (12/9/2021).

DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar 2

Dikatakan Gus Muhaimin, pendidikan menjadi persoalan yang harus mendapatkan perhatian khusus terutama di masa pandemi. Selama lebih dari 1,5 tahun, proses pelajar mengajar di Indonesia berlangsung secara virtual dinilainya masih belum cukup efektif. 

"Kita perlu juga belajar dari AS soal efektivitas pembelajaran secara virtual, meskipun kita saat in sudah mulai melakukan pembelajaran tatap muka. Begitu pula di AS juga sudah belajar tatap muka. Tapi pola pembelajaran gaya baru dengan cara virtual ini harus juga kita belajar agar bisa lebih efektif," ungkapnya. 

Dalam bidang perdagangan, kata Gus Muhaimin, sejauh ini total nilai perdagangan antara Indonesia dengan AS baru di angka sekitar USD30 miliar. Jumlah tersebut dinilai masih sangat kecil dibandingkan dengan besarnya wilayah dan populasi di Indonesia. 

"Nilai perdagangan kita masih sangat kecil sehingga perlu ditingkatkan lagi. Ada banyak hal yang bisa dikerjasamakan dengan AS, mulai teknologi dan berbagai hal lainnya," jelas Gus Muhaimin yang juga Ketua Umum PKB itu.

Hal lain yang juga diharapkan untuk ditingkatkan adalah kerjasama dalam penanganan pandemi. Kata dia, sejauh ini AS sudah memberikan banyak bantuan dalam penanganan pandemi Covid-19 di antara 8 juta dosis vaksin dan juga berbagai alat kesehatan. "Tentu kita masih membutuhkan adanya peningkatan bantuan vaksin," demikian ungkap Gus Muhaimin. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES