Peristiwa Nasional

Sukses Majukan RSUD Iskak Tulungagung, Supriyanto Dinobatkan Top CEO BUMD 2021

Sabtu, 11 September 2021 - 19:09 | 32.19k
Supriyanto Dharmorejo yang digancar Top CEO BUMD 2021. (FOTO: Dok TIMES Indonesia)
Supriyanto Dharmorejo yang digancar Top CEO BUMD 2021. (FOTO: Dok TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Karena kontribusi membawa RSUD Iskak Tulungagung sukses level nasional dan Internasional, Supriyanto Dharmorejo diganjar Top CEO BUMD 2021.

Perhargaan diberikan bertempat di Dian Ballroom, Hotel Raffles, Jakarta, Jumat (10/9/2021) malam.

Berkat kepiawaian dokter alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya tahun 1991 itu, RSUD Iskak Tulungagung meraih penghargaan tertinggi, yakni TOP of The TOP BUMD 2021.

Diketahui, ajang penghargaan TOP BUMD Awards 2021 diberikan oleh majalah Top Business bersama Institut Otonomi Daerah (i-OTDA) dan Lembaga Kajian Nawacita (LKN), serta beberapa lembaga Tim Penilai.

Sebelumnya ini, Supriyanto juga sudah mampu menorehkan prestasi internasional dibidang manajemen rumah sakit. Tahun 2019, rumah sakit yang berdiri sejak 1917 ini terpilih menjadi salah satu rumah sakit terbaik dunia kategori "IHF/Bionexo Excellence Award for Corporate Social Responsibility". Anugerah penghargaan tertingi tersebut diberikan oleh Kongres Federasi Rumah Sakit se Dunia atau International Hospital Federation (IHF) yang berpusat di Basle, Swiss.

Penyerahan penghargaan diwarnai haru biru berkibarnya bendera Merah Putih di forum International Hospital Federation Congress and Award ke-43 yang digelar di Muscat Oman, Uni Emirat Arab, 8 November 2019. RSUD Ishak Tulungagung menyisihkan ratusan rumah sakit dari 78 negara yang diniliai IHF.

Rumah sakit ini mampu menggeser rumah sakit di negara negara mentereng. Seperti Dubai Health Authority dari Dubai yang memperoleh Silver Award. Lalu, Aster DM Healthcare juga dari Dubai Uni Emirat Arab, Auna dari Peru, KPJ Pasir Gudang Specialist Hospital dari Malaysia, dan Manila Doctors Hospital dari Pilipina.

"Ini tak lebih dari, bahwa kita harus berkerja kolaboratif. Harus kerja sama dengan stekholder. Rumah sakit tidak bisa berkerja sendiri. Ini bukan keberhasilan pribadi. Ini keberhasilan semua," katanya kepada TIMES Indonesia tadi malam.

Pria kelahiran Tulungagung, 31 Januari 1964 juga mengatakan, sejak tahun 2016, Kementerian Kesehatan (Kemenkes RI) juga menunjuk RS Iskak Tulungagung menjadi rumah sakit pendidikan. Artinya menjadi rujukan rumah sakit lain sebagai sentral edukasi, utamanya dalam emergency medical.

“Dari Tulungagung kita akan bantu Indonesia untuk memiliki National Public Safety Center, juga rumah sakit yang mengedepankan social responsibility, tidak boleh ada diskriminasi dalam layanan kesehatan kepada siapapun,” ujar dr Supriyanto Dharmorejo yang dinobatkan sebagai Top CEO BUMD 2021 itu. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES