Peristiwa Daerah

Wabup Minta Inspektorat Periksa Kepala Dinas Pendidikan Bondowoso

Sabtu, 11 September 2021 - 18:51 | 55.70k
Wakil Bupati Bondowoso Irwan Bachtiar Rachmat saat dikonfirmasi terkait video viral Kepala Dikbud Bondowoso (FOTO: Moh Bahri/TIMES Indonesia).
Wakil Bupati Bondowoso Irwan Bachtiar Rachmat saat dikonfirmasi terkait video viral Kepala Dikbud Bondowoso (FOTO: Moh Bahri/TIMES Indonesia).

TIMESINDONESIA, BONDOWOSOWakil Bupati Bondowoso, Irwan Bachtiar Rachmat mengaku sudah memerintahkan Inspektorat, untuk melakukan pemeriksaan dugaan pelanggaran etik oleh Kepala Dinas Pendidikandan Kebudayaan Sugiono Eksantoso.

Seperti diketahui, video Kepala Dikbud Bondowoso dangdutan bersama perempuan dan mengabaikan protokol kesehatan Covid-19 viral di media sosial.

"Saya sudah memerintahkan pak Sekda supaya Pak Sekda memerintahkan ke Inspektorat untuk segera menindaklanjuti mengenai pelanggaran etik," katanya Sabtu (11/9/2021).

Menurutnya, menyanyi dengan menimbulkan keramaian sangat tidak elok dipertontonkan seorang kepala Dinas Pendidikan. Tidak tepat dan melanggar Prokes karena di masa pandemi Covid-19. 

"Seharusnya prihatin. Apalagi seorang pendidik harusnya memberikan contoh yang tidak baik. Ini yang mendasari saya untuk segera menindaklanjuti," paparnya.

Berdasarkan hasil penyampaian Sekda kata Wabup, bahwa begitu inspektorat turun kepolisian juga turun untuk menindaklanjuti pelanggaran Prokesnya.

"Kalau sudah semacam itu kita sama-sama jalan. Yang kepolisian biar melakukan pemeriksaan berkaitan dengan pelanggaran Prokes. Yang kita masalah etiknya," jelasnya.

Pihaknya menunggu hasil selanjutnya dari pemeriksaan Inspektorat. Saat ini masih belum ada update. Serta masih dibuatkan BAP (Berita Acara Pemeriksaan), dengan turun ke lokasi kejadian di SMP 5 dan memperlajari video yang beredar. 

Saat hasil pemeriksaan Inspektorat telah dibuatkan LHP (Laporan Hasil Pemeriksaan) kata dia, selanjutnya tergantung Bupati Bondowoso terkait pembentukan majelis etiknya.

"Kalau bupati memerintahkan untuk menindaklanjuti supaya membentuk majelis etik, kita siap. Tergantung pak bupati. Kalau pelanggarannya signifikan dan menjadi sumber kegaduhan dan bupati memerintahkan itu, saya siap," tegasnya.

Diberitakan sebelumnya, viral sebuah video Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, Sugiono Eksantoso dangdutan saat jam dinas. Tampak ia melanggar protokol kesehatan Covid-19. Sementara lokasi kejadian, yakni di salah satu SMP di Tegalampel.

Dalam video berdurasi 2 menit 50 detik tersebut, Sugiono dan lawan duetnya tak memakai masker dengan benar. Maskernya ditaruh di dagu.

Dalam video tersebut, ia berduet dengan salah seorang perempuan yang juga berseragam dinas. Baik Sugiono maupun lawan duetnya mengenakan seragam dinas berwarna putih.

Selain tidak menggunakan masker dengan benar. Pria dalam video itu juga tidak menjaga jarak dengan lawan duetnya. Bahkan ia berdempetan saat melantunkan lagu 'Kandas'.

Bahkan sebanyak 36 orang yang terlibat pelanggaran prokes, yakni dangdutan bersama kepala Dinas Pendidikan Bondowoso, Sugiono Eksantoso, diswab antigen. Selain itu mereka juga sudah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES