Supriyanto Dharmoredjo, "Dalang" di Balik Suksesnya RSUD Iskak Tulungagung

TIMESINDONESIA, JAKARTA – RSUD Iskak Tulungagung meraih penghargaan tertinggi, yakni TOP of The TOP BUMD Award 2021. Perhargaan itu diberikan di puncak acaranya bertempat di Dian Ballroom, Hotel Raffles, Jakarta, Jumat (10/9/2021).

Direktur RSUD Iskak Tulungagung, dr. Supriyanto Dharmoredjo, menyampaikan, pihaknya sangat bahagia sekali dengan prestasi ini. Menurutnya, pencapaian ini adalah melengkapi prestasi RSUD Iskak Tulungagung yang sebelumnya juga menjadi RS terbaik di dunia.

Sebelumnya, RSUD Iskak Tulungagung memang dinobatkan menjadi RS terbaik di dunia oleh IHF International Hospital Federation dalam bidang pelayanan publik. Penganugerahan tersebut diumumkan pada 8 November 2019 silam, dalam acara kongres IHF ke 43 yang diselenggarakan di Oman, Uni Emirat Arab.

Poin yang membawa RSUD Iskak menjadi RS terbaik dunia yakni ‘The New Concept Hospital Management combined with Public Safety Centre (PSC)’.

Melalui konsep ini, RSUD Iskak memberikan harga rendah untuk pelayanan (low cost) namun tidak mengurangi kualitas pelayanan (high quality). Masyarakat Tulungagung bisa mendapat pelayanan darurat dengan cepat melalui aplikasi PSC yang akan mendatang tim medis atau polisi terdekat ke lokasi.

Karena menurut Supriyanto, orang yang mengalami serangan jantung dapat meninggal dalam waktu setengah hingga satu jam. Melalui aplikasi PSC ini, ambulans atau polisi tersdekat dapat datang ke lolaksi penderita untuk memberikan pertolongan pertama.

Selain itu, masyarakat juga dapat membeli obat generik melalui aplikasi. Penggunaan obat generik didorong ketika kualitasnya sama dengan obat paten namun memliki harga yang lebih terjangkau, sehingga biaya yang dikeluarkan dapat ditekan serendah mungkin.

Supriyanto mengatakan, pernyataan obat paten lebih baik digunakan daripada obat generik adalah sebuah pembodohan masal. Melalui penggunaan obat generik, biaya dapat ditekan namun dengan kualitas yang sama bagi kesehatan. Supriyanto berusaha melawan stigma tersebut demi pelayanan terbaik bagi masyarakat

"Ini melengkapi pencapaian dari RSUD Iskak Tulungagung. Setelah dari tahun 2015, berbagai inovasi kan harus berkembang terus. Yang paling puncak itu tahun 2019, RSUD Iskak Tulungagung, RS terbaik di dunia," katanya kepada TIMES Indonesia.

"Ini tak lebih dari bahwa kita harus berkerja kolaboratif. Harus kerja sama dengan stekholder. Rumah sakit tidak bisa berkerja sendiri. Ini bukan keberhasilan pribadi. Ini keberhasilan semua," ujarnya.

Diketahui, ajang penghargaan TOP BUMD Awards 2021 kembali diberikan oleh majalah Top Business bersama Institut Otonomi Daerah (i-OTDA) dan Lembaga Kajian Nawacita (LKN), serta beberapa lembaga Tim Penilai, bertempat di Dian Ballroom, Hotel Raffles, Jakarta tadi malam.

Kegiatan TOP BUMD Awards ini, diselenggarakan secara berkesinambungan setiap tahun, sejak tahun 2016. Untuk memenuhi Protokol Kesehatan, acara penghargaan yang dihadiri 600 peserta termasuk Kepala daerah dan TOP manajemen BUMD seluruh Indonesia ini,

Tema yang diangkat dalam TOP BUMD Awards 2021 ini adalah “Membangun Kinerja dan Layanan BUMD tetap Produktif di masa Pandemi Covid-19”.

Ada beberapa BUMD hebat yang meraih penghargaan tertinggi, yakni TOP BUMD level Bintang 5, sekaligus meraih penghargaan paling bergengsi, yakni TOP of The TOP BUMD 2021.

Diantaranya adalah Perumdam Tirta Kerta Raharja Kab. Tangerang, Perumda Kanjuruhan Kabupaten Malang, PDAM Tirta Bhagasasi, Perumda Air Minum Apa' Mening Kab. Malinau.

Juga ada, Bank Jateng, Bank Jatim Tbk, BPR Bank Bapas 69 Kab. Magelang, BPR Bank Sleman, PT Agro Jabar, serta RSUD Iskak Tulungagung. Masih ada beberapa BUMD terbaik lainnya yang mendapatkan penghargaan TOP BUMD Award 2021. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement