Wisata PPKM Darurat

Diizinkan Beroperasi Lagi, Destinasi Wisata di Bondowoso Siap Taat Protokol Covid-19

Jumat, 10 September 2021 - 14:32 | 41.81k
Salah satu wisata desa Tirta Agung di Kecamatan Sumberwringin siap taat protokol kesehatan saat buka di tengah kebijakan PPKM (FOTO: Moh Bahri/TIMES Indonesia).
Salah satu wisata desa Tirta Agung di Kecamatan Sumberwringin siap taat protokol kesehatan saat buka di tengah kebijakan PPKM (FOTO: Moh Bahri/TIMES Indonesia).
FOKUS

PPKM Darurat

TIMESINDONESIA, BONDOWOSODestinasi wisata di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, sudah diizinkan beroperasi kembali setelah tutup sejak pemberlakuan PPKM Jawa-Bali awal Juli lalu.  

Berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 39 Tahun 2021, PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) di Bondowoso turun menjadi level 2. Semua destinasi wisata di Bumi Ki Ronggo boleh beroperasi. Hal itu menjadi angin segar bagi sejumlah pengelola wisata.

Ketua Pokdarwis Wisata Desa Tirta Agung Kecamatan Sumberwringin, Fadil mengaku sangat bersukur destinasi wisata boleh beroperasi kembali.

"Karena banyak teman-teman yang menggantungkan hidupnya di wisata. Khususnya di desa wisata Tirta Agung ada 19 orang yang tidak bekerja selama PPKM ini," paparnya.

Menurutnya, selama kurang lebih tiga bulan pengelola di Tirta Agung bekerja serabutan dan mengandalkan sisa kas untuk operasional seperti listrik, internet dan sebagainya.

Dalam beberapa hari terakhir, pihaknya mempersiapkan fasilitas terutama alat protokol kesehatan dan pembersihan di area destinasi, sehingga ketika diizinkan ia siap beroperasi.

"Kegiatan teman- teman selama PPKM, seminggu sekali melakukan bersih dan perbaikan di area destinasi. Kami siap buka dengan protokol kesehatan Covid-19 yang ketat," tegasnya.

Kepala Bidang Pariwisata, Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Bondowoso, Arif Setyo Raharjo mengatakan, berdasarkan Perda total ada 34 destinasi wisata.

"Baik yang dikelola Pemkab, Pemkab dan Perhutani, PTPN, BKSDA, pemerintah desa maupun masyarakat," katanya.

Sesuai Inmendagri, destinasi Wisata diperbolehkan dibuka kembali dengan okupansi 25 persen dari kapasitas jumlah pengunjung.

Menurutnya, sekitar minggu yang lalu pihaknya menyambut tim dari Kementrian Pariwisata untuk menyurvei kelengkapan protokol kesehatan di beberapa destinasi wisata. 

"Penjaga destinasi wisata telah kita kumpulkan semua, kemudian peralatan perlengkapan sudah kita cek," paparnya.

Tak hanya itu, kata Arif, pihaknya akan melakukan monitoring ke semua destinasi wisata yang ada di Bondowoso. 

"Nantinya ada tim reaksi cepat (TRC) maupun Polpar yang keliling melihat kelengkapan alat protokol kesehatan," jelasnya.

Menurutnya, ketika Destinasi wisata di Bondowoso dibuka kembali sudah siap secara keseluruhan sesuai kesepakatan TRC, Perhutani, PTP dan BKSDA. "Karena kita sudah level dua, secara otomatis boleh dibuka dan prokesnya harus kita tekankan," jelasnya. (*)

 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES