Digelar Perdana, UII Tetapkan Kuliah Daring bagi 4.950 Mahasiswa Baru

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Sebanyak 4.950 mahasiswa baru program Diploma (D3) dan Sarjana (S1) Universitas Islam Indonesia (UII) mengikuti kuliah perdana untuk tahun akademik 2021/2022. Acara dihelat secara daring dan luring terbatas. Kuliah daring ini dilakukan pihak UII untuk mencegah dan menjaga keselamatan bersama, di masa pandemi Covid-19.

Kuliah perdana yang digelar di Gedung Olah Raga (GOR) Ki Bagoes Hadikoesoemo UII pada Rabu (8/9/2021) hanya dihadiri luring oleh pimpinan UII di tingkat universitas dan fakultas, serta dua orang perwakilan mahasiswa baru didampingi orang tua. Sementara mahasiswa baru lain menyimak secara daring di kanal zoom dan channel YouTube UII.

Direktur Layanan Akademik UII, Dr. Tatang Shabur Julianto, S.Si M.Si menyampaikan bahwa kuliah perdana menjadi penanda dimulainya perjalanan akademik mahasiswa menempuh studi di UII. Tahun ini, kata Tatang, UII menerima 4.950 mahasiswa baru pada program Diploma dan Sarjana, dari 21.207 total pendaftar.

"Adapun sebaran mahasiswa berasal dari 34 provinsi di Indonesia dan 14 negara lain. Sebanyak 50 mahasiswa asing yang diterima di antaranya berasal dari Jerman, Pakistan, Uganda, Yaman, Afganistan, Moroko, Palestina, Thailand, Sudan, dan Algeria," kata Tatang dalam siaran pers kepada TIMES Indonesia, Kamis (9/9/2021)

Lebih lanjut Tatang menyampaikan, terdapat enam pola seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) UII di tahun akademik 2021/2022 untuk program Diploma dan Sarjana. Program seleksi tersebut yakni Seleksi Berbasis Rapor (SIBER), Computer Based Test (CBT).

Juga ada Penelusuran Pemimpin Muda (PPM), Penelusuran Siswa Berprestasi (PSB), Penelusuran Hafiz Al-Qur’an (PHA), serta PMB Bersama Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) Wilayah V D.I.Yogyakarta dan (BKSPTIS).

"Pada tahun 2021 ini, UII juga memberikan beasiswa bagi 226 mahasiswa, antara lain melalui beasiswa Hafiz Al-Qur’an, Duafa, Santri Unggulan, Atlet dan Juara Seni, Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Future Global Leaders Scholarships bagi mahasiswa asing," tutur Tatang

Rangkaian pelaksanaan kuliah perdana secara simbolik ditandai dengan penyampaian testimoni oleh orang tua mahasiswa. Selanjutnya diikuti penyerahan jas almamater serta Al-Qur’an dari Rektor UII, Prof Fathul Wahid kepada dua perwakilan mahasiswa baru.

Keduanya yakni Jihan Hanifah, mahasiswi Prodi Ekonomi Pembangunan Fakultas Bisnis dan Ekonomika yang diterima melalui seleksi PSB Beasiswa Juara Atlet dan Seni, dan Ahmad Arun Nafidz. mahasiswa Prodi Ahwal Al-syakhshiyah Fakultas Ilmu Agama Islam yang diterima melalui seleksi PSB Beasiswa Santri Unggulan UII.

Nah, dalam acara kuliah perdana. Berlangsung juga kuliah umum daring sinkron dengan menghadirkan alumni Prodi Manajemen Program Internasional Fakultas Bisnis dan Ekonomika UII, Adib Zaidani Abdurrohman, S.E MDip.Trade yang saat ini menjadi Perutusan Tetap Republik Indonesia untuk PBB di New York, Amerika Serikat.

Selain diikuti oleh mahasiswa dari Indonesia, kuliah perdana ini juga disimak oleh mahasiswa asing dari negara asal. "Agar mempermudah pemahaman mahasiswa asing atas rangkaian prosesi dan materi kuliah perdana disediakan penerjemah atau interpreter berbahasa inggris di kanal zoom," ujar Tatang

Setelah mengikuti kuliah perdana, agenda kegiatan mahasiswa baru UII selanjutnya yakni orientasi di tingkat universitas atau disebut Pesona Taaruf (Pesta) pada 9-11 September 2021, Pendalaman Nilai Dasar Islam 1 pada 13-19 September 2021. Orientasi di tingkat fakultas pada 20-25 September 2021.

Sementara pada 27 September 2021 akan dimulai perkuliahan Semester Ganjil Tahun Akademik 2021/2022. Seluruh informasi mengenai mahasiswa baru UII dapat diakses pada tautan sambut.uii.ac.id.

Dikatakannya, mengingat masih dalam suasana pandemi Covid-19, seluruh kegiatan dan perkuliahan bagi mahasiswa baru masih berlangsung secara daring. "Mahasiswa baru UII tidak perlu datang ke kota Yogyakarta dan tetap bisa mengikuti seluruh kegiatan perkuliahan dari rumah masing-masing," papar Tatang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement