Gerakkan Roda Perekonomian, Pemkab Probolinggo Buka 14 Lokasi Wisata

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Pemkab Probolinggo, Jawa Timur, umumkan pembukaan sejumlah lokasi wisata. Setelah ditetapkan menjadi daerah dengan PPKM level 2. Salah satu lokasi yang dibuka adalah kawasan penunjang wisata Gunung Bromo, di Desa Ngadisari, Sukapura.

14 lokasi wisata itu meliputi sebagai berikut.

-          Kawasan wisata Gunung Bromo, yakni Seruni Point, Mentigen dan Rumah adat Tengger.

-          Kawasan wisata P30, Sumber.

-          Kawasan wisata Air Terjun Madakaripura

-          Kawasan wisata tirta ageng

-          Kasawan wisata kampung madu Lumbang

-          Kawasan wisata Puncaksari Gunung Kembang

-          Kawasan wisata pantai bahak

-          Kawasan wisata pantai bentar

-          Kawasan wisata ronggojalu

-          Kawasan wisata pantai duta dan pantai bohay, Bukit Geligir

-          Kawasan wisata ranu agung, ranu segaran, air panas andungbiru, bukit dami, bukit betitang dan bukit candi

-          Kawasan wisata air terjun dewi rengganis, air terjun kalipedati dan bremi ecopark

-          Kawasan Wisata snorkling Pulau Gili

-          Kawasan wisata minat khusus Arung Jeram Sungai Pekalen

Plt Bupati Probolinggo, Timbul Prihanjoko menyebut, pembukaan secara bertahap lokasi wisata itu harus dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat. “Salah satunya kapasitas pengunjung masih 25 persen. Mematuhi protokol kesehatan dan sudah vaksin,” jelasnya, Kamis (9/9/2021).

Timbul juga mengingatkan masyarakat agar tidak terbuai dengan euforia pembukaan wisata ini. Mengingat ancaman penularan covid19 masih patut diwaspadai. “Terutama ancaman varian baru covid-19. Agar selalu diwaspadai. Ingat selalu 4 mata tombak untuk hadapi itu,” imbuhnya.

4 Mata tombak yang dimaksud adalah, disiplin prokes 5M, tracing, testing dan treatment, vaksinasi masyarakat dan pelayanan kesehatan yang mumpuni.

Dengan dibukanya sejumlah lokasi wisata di Kabupaten Probolinggo itu, diharapkan bisa menjadi penggerak utama roda perekonomian masyarakat setelah penutupan total pada masa PPKM. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement