FEB Unesa Kreasikan Siwalan jadi Minuman Boba Kekinian Kaya Manfaat

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Tim Program Kreativitas Mahasiswa Bidang Kewirausahaan (PKM K) Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Negeri Surabaya (FEB Unesa) memanfaaatkan buah siwalan untuk menciptakan produk Siwalan Boba.

Marsha Cantika, Ketua Tim PKM K mengatakan, pada umumnya produk ini berasal dari pohon dengan nama latin Borassus Flabellifer L ini hanya dimakan secara langsung. Ini membuat siwalan gagal naik kelas, dan bukan sebagai buah favorit karena rasanya yang biasa.

Padahal, buah siwalan ini mempunyai kadar air sebesar 93 persen dari keseluruhan total kadar air, mengandung banyak serat untuk memperlancar sembelit, serta mengandung berbagai vitamin, seperti halnya vitamin B, vitamin C, vitamin B2, dan vitamin B3.

Untuk itu, mahasiswa Unesa memadukan siwalan dengan minuman kekinian boba. Siwalan Boba ini berasal dari topping buah siwalan ke minuman boba. Minuman pun menjadi sehat untuk dikonsumsi dan tidak mengandung pengawet atau pemanis buatan.

Sebagai hasil produk PKM K FEB Unesa, Siwalan Boba siap dipasarkan dalam bentuk minuman dengan kemasan stand up pouch yang ringan, dan praktis dibawa kemanapun.

"Siwalan Boba merupakan topping minuman dengan campuran buah siwalan dengan tujuan meningkatkan nilai ekonomis dari buah siwalan kota Tuban, membuat Olahan Boba lebih sehat dan rendah gula dengan campuran buah siwalan serta memperpanjang masa simpan buah siwalan dengan mengolahnya menjadi produk Boba. Siwalan Boba dapat di konsumsi menjadi topping segala jenis minuman", pungkas Marsha.

Selain itu,  produk ini tidak seperti boba pada umumnya sehingga siwalan boba ini mempunyai rasa yang sangat khas. "Bahkan, kami berharap adanya produk Siwalan Boba ini bisa menjadi pilihan utama topping minuman sehat berjenis Boba yang digemari masyarakat dan menjadikan masyarakat tidak was-was lagi dalam mengkonsumsi Boba ini," pungkasnya.

Tim PKM K FEB Unesa diketuai oleh Marsha Cantika yang beranggotakan Siska Khoirun Nikmah, Andrean Rafliansyah Putra Ismanto, Novalinda Mutiara Agvira Qurota Ayuni, dan Brigitha Alfina Maharani yang didampingi oleh dosen pembimbing Mariana. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement