Jabar Ngahiji Camper Van Indonesia Promosikan Tempat Wisata Tasikmalaya

TIMESINDONESIA, TASIKMALAYA – Ratusan mobil kemping dari sejumlah daerah di Jawa Barat, Jakarta, dan Sumatera yang tergabung dalam Komunitas Camper Van Indonesia berkumpul di Blok Pasir Datar, Gunung Galunggung, Kabupaten Tasikmalaya dalam acara Jabar Ngahiji.

Para Camper terlihat antusias saat memasuki sebuah tanah lapang di Pasir Datar, Gunung Galunggung. Dengan beragam peralatan yang dibawa mulai modifikasi tenda mobil,  perbekalan makanan, alat penerangan, bahkan modifikasi bagasi yang dipakai untuk menyimpan sepeda dan motor.

Mereka mendesain masing-masing untuk kenyamanan perjalanan. Mobil aneka merek dan tipe berjejer di sekeliling tanah lapang di Pasir Datar, dipadu berbagai model tenda mobil berwarna-warni mencolok.

Ketua Pelaksana Jabar Ngahiji Camper Van Indonesia Setiadi memberikan keterangan kepada TIMES Indonesia menikmati di kawasan Blok Pasir Datar Gunung Galunggung,Tasikmalaya, Jawa Barat, Mingu (5/9/2021) sore. (FOTO: Harniwan Obech/TIMES Indonesia)

Ketua Pelaksana Jabar Ngahiji Camper Van Indonesia, Setiadi yang akrab disapa Delon mengungkapkan acara ini berlangsung selama tiga hari 3-5 September 2021. Acara ini dijadikan media silaturahmi antar pecinta mobil kemping di Indonesia, setelah sekian lama tak bisa beraktivitas karena pandemi.

"Alhamdulilah, setelah dibukanya kembali kawasan untuk wisata kita bisa melaksanakan Jabar Ngahiji dengan jumlah peserta sebanyak 156 dari berbagai kota, bahkan ada yang dari Palembang dan Bangka Belitung," ungkap Delon.

Ia menegaskan, selain untuk silaturahmi even ini memiliki misi untuk meningkatkan potensi pariwisata yang ada di Jawa Barat, salah satunya kawasan Geopark Galunggung.

Acara Jabar Ngahiji juga mendukung program pemerintah dalam konservasi lingkungan dengan menggelar acara penanaman pohon, di mana data tahun 2018 saja luas lahan kritis 51.079,97 hektare.

Jika dibiarkan, lahan kritis akan berdampak terhadap munculnya bencana kekeringan, longsor serta punahnya beberapa spesies, seperti Burung Elang Jawa (Nisaetus bartelsi) serta tumbuhan kantong semar (Nepenthes) yang masih ada di kawasan Galunggung. 

Jabar Ngahiji hadir dengan menggandeng para pegiat Lingkungan Republik Aer, para seniman dan budayawan dari Komunitas Cermin, Komunitas Peduli Kota Tasikmalaya, dan Kantor Cabang Dinas Kehutanan Wilayah VI Jawa Barat.

Seorang Camper asal Kota Purwakarta menikmati suasana sore di atas rooftent mobil kemping di kawasan Blok Pasir Datar Gunung Galunggung,Tasikmalaya, Jawa Barat, pada acara Jabar Ngahiji Camper Van Indonesia Mingu (5/9/2021) sore. (FOTO: Harniwan Obech/TIMES Indonesia)

"Diharapkan dengan adanya gerakan berbagai komunitas menjadikan media untuk bisa membantu program pemerintah di sektor pariwisata, lingkungan sehingga berdampak kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat," bebernya.

Seorang Camper asal Kota Karawang, Yudi Rahman mengungkapkan kawasan Gunung Galunggung memiliki potensi wisata alam yang luar biasa dengan ditunjang oleh seni budaya masyarakat yang masih terjaga.

"Pesona Galunggung sangat elok sekali, pasir datar Galunggung layak disebut Bromonya Van Java. Apalagi banyak keunikan sajian seni buhun Sunda seperti kecapi suling, lais dan debus asli Galunggung, pokoknya saya yakin wisatawan tak bakal bisa datang ke Tasikmalaya," ungkapnya. 

Hadir pada even Jabar Ngahiji untuk memberi apresiasi pengurus DPP Camper Van Indonesia, Tokoh Otomotif Tasikmalaya Haji Iyan, didampingi Sekretaris Umum IMI Kota Tasikmalaya, Anggota Komisi II DPRD Kota Tasikmalaya H Murjani, Kepala Cabang Dinas Kehutanan Wilayah IV yang diwakili Supomo Cipto sebagai Konsultan Dinas. 

Selain itu hadir juga Ketua Harian Geopark Galunggung H. Safari, Presiden Republik Aer Tasikmalaya Harniwan Obech, Ketua Komunitas Cermin Tasikmalaya Ashmansyah Timutiah, Ketua Musisi Peduli Tasikmalaya R Atik Suwardi dan Ketua Komunitas Super Adventure Amal A Safarulloh dan puluhan relawan dan pegiat lingkungan Kabupaten Tasikmalaya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement