Hukum dan Kriminal

Buntut OTT Bupati Probolinggo, KPK RI Periksa Kepala DLH Probolinggo

Senin, 06 September 2021 - 15:34 | 53.04k
Kepala DLH Kabupaten Probolinggo, Dwi Joko Nurjayadi. (Foto: istimewa)
Kepala DLH Kabupaten Probolinggo, Dwi Joko Nurjayadi. (Foto: istimewa)

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Komisi Pemberantasan Korupsi RI (KPK RI) kini memeriksa Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Kabupaten Probolinggo, Dwi Joko Nurjayadi, di ruang Rupatama Parama Satwika Polres Probolinggo, Senin (6/9/2021).

Hal itu setelah Bupati Probolinggo, Puput Tantriana Sari, bersama suaminya mantan anggota DPR RI Hasan Aminuddin, tertangkap tangan oleh KPK RI dalam kasus jual beli jabatan Kepala Desa.

Belum diketahui, mantan Kepala Satpol PP itu diperiksa sebagai saksi atau yang lainnya. KPK melalukan pemeriksaan terhadap Dwi Joko, setelah melakukan penggeledahan di rumah Zulmi Noor Hasani, anak Hasan Aminuddin, di Sidonukti, Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Sabtu (4/9/2021) lalu.

Pemeriksaan diperkirakan berlangsung sekitar pukul 12.00 WIB. Saat ia keluar dari ruamg pemriksaan yang hanya beberapa menit, Dwi Joko, terdiam, tanpa berkomentar apapun meski sejumlah wartawan bertanya pada dirinya.

Hingga kini, masih belum diketahui apa peran Dwi Joko, dalam kasus jual beli jabatan yang menjerat Bupati Probolinggo non aktif Tantri dan suaminya anggota DPR RI non aktif, Hasan Aminuddin.  Sampai pukul 15.00 WIB, pemeriksaan terhadap pria yang hobby bersepeda itu masih berlangsung.

Diketahui, pada Senin (30/08/2021) Bupati Probolinggo, Puput Tantriana Sari dan Hasan Aminuddin beserta lima orang camat, dua ajudan dan satu orang Pj Kepala desa terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh KPK RI atas kasus jual beli jabatan Kepala Desa di Kecamatan Paiton dan Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES