Wisata

Dibukanya Objek Wisata Pangandaran jadi Harapan Pelaku Usaha untuk Stabilkan Ekonomi

Minggu, 05 September 2021 - 07:03 | 36.94k
Kondisi di pintu toll gate Pangandaran (Foto: Syamsul Ma'arif/TIMES Indonesia)
Kondisi di pintu toll gate Pangandaran (Foto: Syamsul Ma'arif/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PANGANDARAN – Pembukaan objek wisata Pangandaran sejak Jumat (3/9/2021) jadi harapan baru pelaku usaha untuk menstabilkan keadaan perekonomian.

Sejak objek wisata di Pangandaran ditutup selama satu bulan lantaran PPKM Darurat hingga PPKM Leveling Jawa-Bali berdampak pada buruknya perekonomian masyarakat.

"Kami harap dibukanya objek wisata ada perbaikan ekonomi untuk masyarakat seperti pelaku usaha yang ada dikawasan objek wisata," kata Parman seorang pedagang asongan di pantai Pangandaran Sabtu (4/9/2021).

Parman mengaku sejak objek wisata ditutup dirinya tidak berpenghasilan karena tidak bisa berjualan.

"Biasanya sehari kalau saya jualan sebelum ada penutupan wisata kisaran Rp150 ribu, sejak objek wisata ditutup saya tak memiliki penghasilan," tambahnya.

Dijelaskan Parman, banyak rekannya yang mengalami hal sama, bahkan tidak sedikit yang menjual barang rumah tangga yang dimiliki untuk sekedar menyambung hidup.

"Beban biaya makan dan keperluan lainnya setiap hari harus terpenuhi, sedangkan penghasilan tidak ada, maka mau tidak mau lebih baik menjual barang yang ada di rumah," jelas Parman.

Parman berharap masyarakat kecil bisa bernapas lega dan memaksimalkan usaha supaya kondisi ekonomi stabil seperti sebelum terjadi pandemi Covid-19.

Sementara pada hari ke dua objek wisata buka, arus lalu lintas jalur Kalipucang-Pangandaran terpantau ramai lancar.

Begitu juga diperbatasan Jawa Tengah-Jawa Barat tepatnya di pertigaan Kalipucang nampak adanya kepadatan arus kendaraan.

Namun tidak ada lokasi titik kemacetan setelah hari ke dua objek wisata Pangandaran dibuka. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES