Kader NasDem Jatim Kena OTT KPK, Dossy Iskandar Hargai Proses Hukum

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Teritorial IV Jawa Partai NasDem, Dossy Iskandar menanggapi operasi tangkap tangan (OTT) KPK RI terhadap Anggota DPR RI Fraksi Partai NasDem Hasan Aminuddin.  Hasan ditangkap bersamaan dengan sang istri, Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari.

Dari informasi yang diterima, penangkapan diduga berhubungan dengan kasus jual beli jabatan di Pemkab Probolinggo.

Dossy mengatakan, saat ini NasDem Jatim tengah mengikuti perkembangan. Sementara partai sendiri sudah memiliki mekanisme penegakkan aturan disiplin. 

"Kita tetap berharap tentu terhindar ya dari kejadian ini, kita ikuti aja dulu perkembangannya," jelasnya di Benowo Surabaya, Senin (30/8/2021). 

Lebih lanjut, tegas Dossy, NasDem masih tetap menghargai proses hukum praduga tidak bersalah.

"Tapi apapun setiap kejadian hukum itu harus menjadi atau dibaca sebagai introspeksi untuk sadar diri jangan sampai kita kemudian jatuh di tempat yang sama," tandasnya. 

Dossy sendiri belum berani membenarkan hasil OTT tersebut. 

"Ya belum, kita masih dalam konfirmasi dengan KPK menunggu perkembangan apa yang disampaikan, gitu aja. Kalau informasi-informasinya wartawan yang lebih eruh lah. Kita mohon doa mudah-mudahan nggak ada apa-apa dan bisa kembali bekerja dengan baik," ungkapnya.

Sementara itu, Jubir KPK Ali Fikri membenarkan informasi ada OTT di wilayah Jatim. 

"Benar, informasi yang kami terima, tim KPK melakukan tangkap tangan terhadap beberapa pihak yang diduga sebagai pelaku tindak pidana korupsi di wilayah Jawa Timur," kata Jubir Ali Fikri kepada TIMES Indonesia, Senin (30/8/202).

Mengenai kasus selengkapnya, siapa saja yang ditangkap dan barang bukti apa yang diamankan, ia menyampaikan saat ini belum bisa disampaikan karena pihak KPK masih menjalani proses.

"Tim masih bekerja, dan perkembangannya nanti kami pastikan akan kami sampaikan lebih lanjut," ujar KPK RI soal OTT terhadap Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement