News Commerce Indonesia Bangkit

Ini Tips Menanam Porang di Polybag yang Baik dan Benar ala Petani Milenial Probolinggo

Jumat, 27 Agustus 2021 - 07:38 | 100.45k
Penanaman porang di polybag yang baik dan benar akan memberikan keuntungan optimal. (Foto-foto: Petani Milenial Probolinggo for TIMES Indonesia)Foto B : Pembibitan porang yang dilakukan petani milenal Probolinggo.
Penanaman porang di polybag yang baik dan benar akan memberikan keuntungan optimal. (Foto-foto: Petani Milenial Probolinggo for TIMES Indonesia)Foto B : Pembibitan porang yang dilakukan petani milenal Probolinggo.
FOKUS

Indonesia Bangkit

TIMESINDONESIA, KOTA PROBOLINGGO – Menanam porang yang baik dan benar dengan menggunakan media polybag akan memberikan banyak keuntungan. Petani milenal Probolinggo Anas Fathullah memberikan tipsnya.

Menurut Anas, porang yang lagi tren saat ini dan menjadi prioritas komoditas ekspor biasanya tumbuh liar di hutan. Namun demikian, saat ini banyak dibudidayakan di lahan dan juga bisa ditanam secara permanen dengan media polybag.

Menanam Porang 2Pembibitan porang yang dilakukan petani milenal Probolinggo.

“Menanam porang dengan media polybag lebih praktis dan simpel karena cukup dengan menaruhnya di sekitar rumah (pekarangan). Selain itu, tentunya kita juga akan lebih mudah dalam mengontrolnya,” ujar Anas.

Lebih lanjut dijelaskan Anas, biasanya menanam porang di polybag memang untuk pembibitan, karena bulbil porang (katak) maupun dari spora. Tetapi, jika akan menjadikan media polybag sebagai media tanam secara permanen hingga porang tumbuh besar dan dapat dipanen juga bisa.
 
Anas memaparkan, media tanam polybag diisi dengan media tanam, bisa dari bahan lainnya seperti karung, plastik besar, dan sebagainya. Kemudian perlu pupuk kompos atau pupuk kandang sebagai media campurannya dengan perbandingan 2:1.

“Perawatan porang dalam polybag pun cukup mudah, lakukan penyiraman sehari cukup sekali, karena jika terlalu lembab porang akan busuk dan lambat dalam pertumbuhannya,” terang dia.

Sedangkan untuk pemberian nutrisi, kata Anis melanjutkan, bisa dilakukan seperti halnya merawat porang pada lahan terbuka. Baik berupa bentuk pupuk organik maupun pupuk kimia.

“Berikan pupuk secukupnya, jangan berlebihan,” tandasnya.

Anis menambahkan, ketika porang sudah tumbuh besar sebaiknya perhatikan jarak antar polybag.

“Pengaturan jarak antar polybag agar sinar matahari dapat masuk kesela-sela hingga mengenai batang porang. Dengan demikian porang tidak jamuran dan bisa tumbuh baik dengan bantuan sinar matahari,” jelas petani milenal Probolinggo ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Hendarmono Al Sidarto
Publisher : M. Rofiul Achsan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES