Tak Baik untuk Kesehatan, Ini Akibatnya Tidur Terlalu Lama
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Tidur merupakan hal penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Karena itu sebaiknya Anda membiasakan diri memiliki waktu tidur yang cukup dan berkualitas. Sebaliknya, tidur berlebihan alias hipersomnia tergolong sebagai gangguan medis yang meningkatkan kemungkinan seseorang untuk mengalami rasa kantuk ekstrem sepanjang hari. Hal tersebut menyebabkan mereka tidur untuk waktu yang sangat lama di malam hari.
Banyak orang dengan hipersomnia mengalami gejala kecemasan, kurang bertenaga, dan gangguan memori. Tak sekadar itu, penelitian juga mengatakan bahwa kebanyakan tidur bisa mengakibatkan beberapa dampak negatif berikut ini, dilansir dari Klik Dokter.
1. Risiko Diabetes Mellitus
Sama halnya dengan kurang tidur, kebanyakan tidur juga bisa meningkatkan risiko terjadinya diabetes mellitus. Ini adalah penyakit yang terjadi akibat tubuh tidak mampu memproduksi insulin dalam jumlah cukup, sehingga kadar gula darah cenderung tinggi.
2. Obesitas
Terlalu banyak tidur juga bisa menyebabkan berat badan meningkat. Bahkan, jika dilakukan secara berulang dan berkelanjutan, terlalu banyak tidur bisa menyebabkan Anda berakhir pada kondisi obesitas alias kelebihan berat badan.
3. Sakit Kepala
Bagi sebagian orang yang rentan terhadap sakit kepala, tidur lebih lama dari biasanya di akhir pekan dapat menyebabkan sakit kepala. Para peneliti percaya bahwa kelebihan tidur bisa memberikan efek negatif pada neurotransmitter tertentu di otak, termasuk serotonin.
Selain tiga hal di atas, tidur berlebihan menimbulkan efek kesehatan tubuh lainnya seperti nyeri punggung, penyakit jantung, depresi, sleep apnea hingga kematian dini akibat penyakit lain juga mengintai Anda jika terlalu lama tidur. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |