Kuliner

Pentol PPKM, Pedasnya Nendang di Lidah

Senin, 09 Agustus 2021 - 10:06 | 120.79k
M. Aulawi Azka Zahidi pemilik usaha Pentol PPKM saat melayani pesanan (Foto: Rohmadi/TIMES Indonesia)
M. Aulawi Azka Zahidi pemilik usaha Pentol PPKM saat melayani pesanan (Foto: Rohmadi/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JOMBANG – Kreatif dan bisa memanfaatkan momen yang ada, sosok itulah yang menggabarkan M. Aulawi Azka Zahidi (26) salah satu pengusaha kuliner yang ada di Kabupaten Jombang.

Disaat pemerintah terus memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), pria yang akrab disapa Azka ini terus berkreasi dan berinovasi untuk membuka usaha.

Pasalnya, dimomen PPKM level 4 ini berlaku ia mengubah nama usaha Pentol Mas Bejo, diubahnya menjadi Pentol PPKM namun, kepanjangannya berbeda yaitu PPKM yang dimaksud 'Pentol kuah Pedas Korona Minggat'.

Pentol PPKM 2Pentol PPKM yang terkenal dengan pedasnya, kuah yang terbuat dari rempah pilihan dan cabai murni (Foto: Rohmadi/TIMES Indonesia)

"Semua tahu, PPKM sedikit menghambat omzet penjualan seperti usaha yang saya geluti ini. Untuk itu butuh inovasi dan kreativitas harus terus dijalankan agar usaha kita tidak gulung tikar dimasa PPKM ini," ungkapnya kepada TIMES Indonesia, Senin (9/8/2021).

Nah, bagi kalian yang suka atau gemar dengan kuliner pedas. Patut untuk di coba nih, Pentol PPKM yang berada di Jalan Mayjen Sungkono 115 Tunggorono, Kabupaten Jombang ini.

Rasa pedas dan gurihnya itu loh, yang membuat lidah terasa bergoyang-goyang tak mau berhenti untuk menikmatinya. Kuahnya dengan bumbu pedas cabai dan rempah murni ini menambah rasa nikmat dan mempunyai ciri khas tersendiri dibanding pentol pada umumnya.

"Nama PPKM sendiri terinspirasi dari kebijakan pemerintah. Agar nama ini tidak menjadi sosok yang menakutkan bagi masyarakat. Menurut saya ada kebijakan apapun kita dituntut harus tatap berkarya, tidak mudah menyerah dan selalu bersyukur," jelasnya.

Azka mengaku, meski baru buka 31 Juli 2021 ini, Pentol PPKM yang terkenal dengan pedasnya kuah sudah mempunyai banyak pelanggan. Buka setiap hari mulai pukul 09.00 WIB hingga 19.00 WIB.

Harganya pun, cukup murah. Anda hanya perlu mengeluarkan uang lima ribu rupiah kita sudah bisa merasakan nikmatnya Pentol PPKM ini.

Isinya juga beragam. Mulai dari pangsit dan gorengan sesuai selera. Terasa nikmat dengan taburan irisan daun bawang serta kuah yang terdapat gajih (lemak). Dan tentunya sambal yang pedas dan bisa disesuaikan pedasnya sesuai selera kita.

"Kini dalam satu hari bisa mendapat 100-500 ribu. Alhamdulillah meskipun PPKM masih banyak yang beli. Apapun hasilnya disyukuri saja," jelasnya.

Jual Secara Online

Pentol PPKM 3Antrean pembeli Pentol PPKM yang terkenal dengan pedas yang bikin Korona Minggat (Foto: Rohmadi/TIMES Indonesia)

Dalam memasarkan jajanannya Azka juga menawarkannya lewat sosial media (sosmed) untuk menarik para pelanggannya. Tak hanya itu, ia juga menerapkan sistem delivery order.

Menurutnya, di era digital ini pemasaran lebih mudah dan bisa memperkenalkan produknya dimana saja dan kapan saja tanpa harus buat brosur dan sebagainya.

"Di zaman seperti saat ini, menuntut kita harus mengikuti perkembangan zaman. Jualan online juga asik," jelasnya.

Pemuda lulusan IAIN Kediri ini, berharap PPKM tidak lagi diperpanjang. Sebab, PPKM sangat berpengaruh terhadap usaha kecil yang ia rintis. "Semoga PPKM tidak diperpanjang lagi. Karena usaha kecil seperti saya ini bisa gulung tikar dan teman-teman yang lain pasti merasakannya. Dan Semoga Covid-19 segera berlalu," harapnya.

Sementara itu, Luki Lukmanul Hakim salah satu pembeli merasa puas akan kelezatan Pentol PPKM ini. "Enak, Pedasnya itu loh, huuchh mantap dilidah," katanya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES