Wisata

Kabupaten Pangandaran Miliki 270 Dayatarik Wisata

Minggu, 08 Agustus 2021 - 22:49 | 77.54k
Pantai Karapyak, salah satu dayatarik wisata di Pangandaran yang terletak di Desa Bagolo, Kec. Kalipucang, Kabupaten Pangandaran (Foto: humas.pangandarankab.go.id)
Pantai Karapyak, salah satu dayatarik wisata di Pangandaran yang terletak di Desa Bagolo, Kec. Kalipucang, Kabupaten Pangandaran (Foto: humas.pangandarankab.go.id)

TIMESINDONESIA, PANGANDARANKabupaten Pangandaran miliki 270 dayatarik wisata yang tersebar di 93 desa yang ada di 10 kecamatan se Kabupaten Pangandaran.

Paparan tersebut diungkapkan oleh Wakil Bupati Pangandaran Ujang Endin Indrawan pada acara Webinar dengan tema Gerak Bersama Desa Kreatif Pangandaran pada Minggu (8/8/2021) pukul 19.00 WIB.

"Potensi wisata di Pangandaran diharapkan bisa menjadi lapangan kerja baru dan produksi kreatif berkelanjutan," kata Ujang.

Ujang juga menyampaikan dari 270 dayatarik wisata mayoritas dikelola oleh desa, Kelompok Sadar Wisata dan Perhutani. Sedangkan yang dikelola oleh Pemerintah Kabupaten Pangandaran hanya 5 objek wisata.

"Dari 5 objek wisata yang dikelola Pemerintah Kabupaten di antaranya, pantai Pangandaran, pantai Karapyak, pantai Batuhiu, pantai Batukaras dan Greend Canyon," tambahnya.

Pemkab-Pangandaran.jpgPamflet webinar gerak bersama desa kreatif Pangandaran pada Minggu (8/8/2021) pukul 19.00 WIB (Foto: Humas Pemkab Pangandaran)

Kunjungan wisata ke Pangandaran pada tahun 2016 sebanyak 1.99 juta, tahun 2017 sebanyak 2.95 juta, tahun 2018 sebanyak 4.04 juta, tahun 2019 sebanyak 3.78 juta dan tahun 2020 sebanyak 2.84 juta.

"Konsentrasi Pemerintah Kabupaten Pangandaran saat ini dalam mengembangkan pariwisata di antaranya membangun akses lintas destinasi wisata," jelas Ujang.

Pembangunan akses tersebut akan mempermudah pengunjung saat berwisata dari satu tempat ke tempat lain. "Kedepan akan ada jalur khusus wisata agar pengunjung mudah mengakses lokasi wisata," terangnya.

Namun kondisi pandemi Covid-19 yang terjadi, agenda percepatan pembangunan wisata tersebut sedikit tertunda.

"Kami meminta kepada Kementerian Pariwisata Ekonomi Kreatif untuk bisa membantu penganggaran percepatan pembangunan wisata di Kabupaten Pangandaran," sambung Ujang.

Sedangkan untuk wisata Desa di Pangandaran saat ini yang sedang berkembang Desa Kertayasa, Kecamatan Cijulang, Desa Selasari, Kecamatan Parigi, Desa Bangunkarya, Kecamatan Langkaplancar, Desa Cikalong, Kecamatan Sidamulih dan Desa Sukamulya, Kecamatan Langkaplancar.

Untuk Desa Kertayasa, Kecamatan Cijulang dan Desa Selasari, Kecamatan Parigi memiliki unggulan wisata alam.

Sedangkan Desa Bangunkarya, Kecamatan Langkaplancar memiliki unggulan wisata kreatif, Desa Cikalong, Kecamatan Sidamulih memiliki unggulan wisata budaya dan Desa Sukamulya, Kecamatan Langkaplancar memiliki unggulan wisata pertanian. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES