Pemerintahan

Bangkitkan Pariwisata, Dispar Kota Sawahlunto Study Banding ke Kota Pariaman

Kamis, 05 Agustus 2021 - 22:21 | 85.19k
Kunker Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kota Sawahlunto, Sumatera Barat, ke Kota Pariaman. (Foto: Disparbud Kota Pariaman for TIMES Indonesia)
Kunker Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kota Sawahlunto, Sumatera Barat, ke Kota Pariaman. (Foto: Disparbud Kota Pariaman for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PARIAMAN – Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kota Sawahlunto, gelar Kunjungan Kerja (Kunker) dan study banding ke Kota Pariaman. Mereka ingin mempelajari strategi pengembangan pariwisata di tengah pandemi Covid-19.

Termasuk melihat langsung sistem manajemen pengelolaan Desa Wisata Apar, di Desa Apar, Kecamatan Pariaman Utara. Dalam kegiatan ini, Disparpora Sawahlunto mengajak 52 orang peserta. Terdiri dari para pelaku wisata serta Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis).

“Kami ingin menyerap strategi Kota Pariaman dalam pengembangan sektor pariwisata,” ucap Kadisparpora Kota Sawahlunto, Nova Erizon, ST, MT, Kamis (5/8/2021).

Dinas Pariwisata bDinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kota Sawahlunto, Sumatera Barat, Nova Erizon, ST, MT, (kiri) dan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Pariaman (Kadisparbud Kota Pariaman), Dwi Marhen Yono, S.STP, M.Si, saat bersantai di pantai Desa Wisata Apar. (Foto : Disparbud Kota Pariaman for TIMES Indonesia)

Menurutnya, pandemi Covid-19 telah melumpuhkan seluruh sektor perekonomian. Tak terkecuali sektor pariwisata. Namun sektor pariwisata Kota Pariaman, nyaris seperti tidak berimbas. Bahkan cenderung terus mengalami kemajuan.

“Kota Pariaman adalah satu-satunya di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar). Sektor pariwisata tetap eksis bahkan terus berkembang,” ungkapnya.

Sebagai pemimpin rombongan, Nova berharap seluruh ilmu dan pengalaman yang diserap dari kota berjuluk The Sunset City of Indonesia bisa diterapkan di Kota Sawahlunto.

Selaku tuan rumah, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Pariaman (Kadisparbud Kota Pariaman), Dwi Marhen Yono, S.STP, M.Si, mengaku senang melihat semangat rombongan Kungker Disparpora Kota Sawahlunto. Dengan semangat mendorong percepatan pemulihan ekonomi masa pandemi melalui sektor pariwisata, dia membeberkan resep rahasia kemajuan sektor pariwisata Kota Pariaman.

“Pertama, kami menggelar event rutin dengan protokol kesehatan ketat,” katanya.

Dinas Pariwisata cSuasana kungker Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kota Sawahlunto, Sumatera Barat, ke Kota Pariaman. (Foto : Disparbud Kota Pariaman for TIMES Indonesia)

Kepala dinas peraih penghargaan Best Leadership & Profesional dari lembaga independen Majalah Penghargaan Indonesia ini juga menyampaikan bahwa penting adanya tim kreatif yang bertugas melakukan promosi wisata. Khusus dalam pengembangan desa wisata, lanjut Dwi Marhen, Kota Pariaman secara terus menerus dan berkesinambungan melakukan pendampingan.

“Kita juga memberikan masukan tentang ide-ide dalam meningkatkan PAD (Pendapatan Asli Daerah) sektor pariwisata. Menggerakan pasukan Medsos dan lainnya,” ungkapnya.

Kegiatan yang diawali dengan sesi sharing dan diskusi ini dilanjutkan dengan tinjau lapang. Rombongan Disparpora Kota Sawahlunto diajak mengunjungi Desa Wisata Apar, di Desa Apar, Kecamatan Pariaman Utara, Kota Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar). Disitu mereka melihat langsung penataan serta pengelolaan destinasi wisata. Sekaligus menikmati keindahan pantai, hutan mangrove, konservasi penyu dan lainnya.

“Dengan penataan yang indah, pengelolaan yang baik, serta penerapan protokol kesehatan yang ketat, kami menjamin kunjungan wisata di Kota Pariaman sangat menyenangkan dan lebih berkesan,” cetus Kadisparbud Kota Pariaman, Dwi Marhen saat menerima kunjungan Disparpora Sawahlunto. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES