Peristiwa Daerah

Nana, Perias asal Madiun yang Getol Promosi via Medsos kala Pandemi

Kamis, 05 Agustus 2021 - 19:11 | 43.83k
Model rias ketika sedang di-make up oleh Nana. (Foto: Romy Tri Setyo Wibowo/TIMES Indonesia)
Model rias ketika sedang di-make up oleh Nana. (Foto: Romy Tri Setyo Wibowo/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MADIUNPandemi Covid-19 juga berdampak pada pendapatan para penata rias. Tapi, Noor Ana Angel One By alias Nana,  salah seorang perias asal Kota Madiun, tetap berkreasi. 

Nana memang seunik namanya. Sambil berusaha untuk tetap berkegiatan positif, Nana memanfaatkan waktunya rajin mengupload hasil riasannya melalui sosial media. Ia menuturkan, hal tersebut karena sepinya job akibat resepsi pernikahan tidak diperbolehkan selama pandemi. 

"Ini waktu yang tepat untuk berbagi hasil rias dengan para netizen, memperkenalkan diri lagi, bahwa saya make up artist (MUA)  dan punya keahlian ini," kata Nana kepada TIMES Indonesia. 

Nana bHasil riasan Nana pada salah seorang model.(Foto: Romy Try Setyo Wibowo/TIMES Indonesia)

Begitu pandemi, kegiatan yang melibatkan banyak orang atau orang berkumpul terpaksa dihentikan sementara, termasuk untuk pernikahan. Bulan-bulan awal pandemi virus corona di Indonesia, menurut pengakuannya, banyak orang yang menjadwal ulang rencana pernikahan ke akhir tahun, hingga tahun depannya. 

Akibatnya, para perias sama sekali tidak mendapat tawaran kerja, terutama mereka yang menangani rias pengantin. 

Berkat ketelatenan dan rajin upload sosial media tersebut, usahanya yang berada di Jalan Trunolantaran 24 Kota Madiun tersebut kini mulai diminati. 

Nana cNana bersama dengan model yang sudah dirias. (Foto: Romy Try Setyo Wibowo/TIMES Indonesia) 

"Kami MUA ini benar-benar nggak ada job sama sekali. Tapi alhamdulillah, beberapa kelonggaran yang membolehkan akad nikah membuat kita bisa kembali bekerja," tambah. 

Nana juga memanfaatkan aplikasi tik tok yang kini  digemari masyarakat. Melalui media sosial,  menurut Nana, promosi keahliannya merias lebih efektif karena bukan hanya dari mulut ke mulut. 

Menurut dia, masa-masa seperti ini penting untuk mendapatkan hubungan yang baik dengan para followernya. Soal berapa banyak orang yang menonton konten buatannya, menurut dia,  dipikir belakangan. 

"Yang penting posting dulu, sehingga pandemi tetap semangat dan tidak menyerah," kata Nana penata rias asal Kota Madiun. Soal biaya rias atau tarif,  Nana menyebut di kisaran Rp1 juta. Itu sudah termasuk sewa baju. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Bambang H Irwanto
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES