Peristiwa Internasional

Jet Tempur Israel Lancarkan Serangan Udara ke Lebanon Selatan

Kamis, 05 Agustus 2021 - 18:07 | 29.86k
Ilustrasi pangkalan Jet tempur Israel. (Wikimedia Commons/Amit Agronov/IDF Spokesperson's Unit)
Ilustrasi pangkalan Jet tempur Israel. (Wikimedia Commons/Amit Agronov/IDF Spokesperson's Unit)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Jet tempur Israel telah melancarkan serangan udara di luar kota Mahmoudiya, dekat perbatasan Lebanon - Israel menyusul hari kedua tembakan kedua dari seberang perbatasan.

"Sebelumnya hari ini (Kamis), roket ditembakkan dari Lebanon ke wilayah Israel," tulis angkatan udara Israel di Twitter seperti dilansir di Al Jazeera

"Sebagai tanggapan, jet tempur menyerang situs peluncuran dan infrastruktur yang digunakan untuk teror di Lebanon dari mana roket diluncurkan. Target tambahan di daerah tempat roket diluncurkan di masa lalu juga diserang," kata pihak angkatan udara itu.

Pesawat Israel secara rutin menargetkan kelompok bersenjata Palestina di Gaza dan mencurigai target Hizbullah atau Iran di Suriah. Tetapi itu adalah pertama kalinya sejak 2014 mereka mencapai target di Lebanon, angkatan udara mengkonfirmasi. Tindakan militer yang diakui sebelumnya sebagian besar melibatkan penembakan artileri.

Israel berperang tahun 2006 melawan Hizbullah yang didukung Iran, yang merupakan kekuatan dominan di Lebanon selatan. Perbatasan sebagian besar sepi sejak saat itu.

Televisi Al-Manar Lebanon, yang dijalankan oleh Hizbullah mengatakan, pesawat Israel melakukan dua serangan udara sekitar pukul 12:40 (21:45 GMT) di luar kota Mahmoudiya, sekitar 11 km (tujuh mil) dari perbatasan. Kantor Berita Nasional resmi Lebanon juga melaporkan serangan itu, tetapi memberikan sedikit rincian.

Itu adalah hari kedua berturut-turut Israel melaporkan tembakan roket dari Lebanon. Tiga roket ditembakkan pada Rabu, dua di antaranya mencapai Israel, menyerang di dekat kota utara Kiryat Shmona, di mana empat orang dirawat karena gejala stres.

Tentara Israel mengatakan mereka membalas dengan melakukan tiga putaran tembakan artileri. Tentara Libanon mengatakan 92 peluru artileri yang ditembakkan oleh Israel mendarat di Libanon selatan setelah tembakan roket Rabu.

Ini memicu beberapa kebakaran semak dalam kondisi kering tetapi tidak dilaporan adanya korban manusia. Tidak segera jelas siapa yang menembakkan roket itu, dan tentara Libanon mengatakan sedang menyelidiki.

Peningkatan itu terjadi saat ribuan orang Lebanon yang dilanda kesedihan menandai peringatan pertama ledakan dahsyat di pelabuhan Beirut yang menewaskan lebih dari 200 orang dan melukai jiwa bangsa itu.

Pemerintah saat itu mengundurkan diri dalam menghadapi gelombang kemarahan rakyat tetapi setahun kemudian, meskipun krisis ekonomi memburuk, tidak ada pemerintahan pengganti yang dibentuk.

Israel telah berulang kali memperingatkan bahwa mereka tidak akan membiarkan kekosongan kekuasaan di Beirut karena akan merusak keamanan di perbatasan utaranya.

Militer Israel mengatakan pihaknya memandang negara Lebanon bertanggung jawab atas semua tindakan yang berasal dari wilayahnya, dan memperingatkan terhadap upaya lebih lanjut untuk membahayakan warga sipil Israel dan kedaulatan Israel.

UNIFIL, pasukan penjaga perdamaian PBB yang telah dikerahkan di Lebanon sejak 1978 dan telah berpatroli di perbatasan sejak perang 2006, menyerukan agar semua pihak menahan diri.

"Kepala misi dan komandan pasukan UNIFIL, Mayor Jenderal Stefano Del Col, telah melakukan kontak langsung dengan pihak-pihak tersebut," kata pasukan itu dalam sebuah pernyataan pada hari Rabu.

"Dia mendesak mereka untuk menghentikan tembakan dan menahan diri secara maksimal untuk menghindari eskalasi lebih lanjut, terutama pada peringatan yang khusyuk ini. Sangat penting untuk segera memulihkan stabilitas sehingga UNIFIL bisa di memulai penyelidikannya," tambahnya menyusul serangan udara Israel ke wilayah Lebanon. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES