Kopi TIMES Universitas Islam Malang

Peran Pendidikan Agama Islam dalam Menyempurnakan Akhlak

Kamis, 05 Agustus 2021 - 13:14 | 121.66k
Kukuh Santoso, M.Pd.I, Dosen Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Islam Malang (UNISMA).
Kukuh Santoso, M.Pd.I, Dosen Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Islam Malang (UNISMA).
FOKUS

Universitas Islam Malang

TIMESINDONESIA, MALANG – Pendidikan islam sangatlah berperan penting dari masa ke masa umat islam karena pendidikan islam bertujuan untuk membentuk pribadi seoranng muslim yang seutuhnya, mengembangkan potensi pada diri seorang muslim, menumbuhkan harmonis hubungan manusia dengan Allah, manusia dengan manusia, dan manusia dengan alam. Secara filosofis pendidikan islam adalah upaya untuk meningkatkan nilai iman islam ikhsan kedalam diri peserta didik sehingga nila-nilai itu dapat tertanam kuat didalam pola pikir dan perilaku peserta didik hingga membentuk peserta didik yang bertakwa.

INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

Penanaman pendidikan Islam bagi generasi muda bangsa tidak akan dapat berjalan secara optimal dan konsisten tanpa dibarengi keterlibatan serius dari semua pihak diantaranya yakni pemerintah, masyarakat dan keluarga. Keluarga memiliki keterlibatan yang lebih berpengaruh karena menurut etimologi peran keluarga dalam pertumbuhan anak ibarat baju besi yang kuat yang melindungi manusia Keluarga merupakan institusi yang pertama kali bagi anak dalam mendapatkan pendidikan dari orangtuanya. Jadi keluarga mempunyai peran penting dalam pembentukan akhlak anak, oleh karena itu keluarga harus memberikan pendidikan atau mengajar anak tentang akhlak mulia atau baik. Ajaran-ajaran yang dapat diberikan pada anak-anaknya diantaranya kebenaran, kejujuran, keikhlasan, kesabaran, kasih sayang, cinta kebaikan, pemurah, berani dan lain-lain. Oleh karena itu, pendidikan agama dalam keluarga sangat diperlukan untuk mengetahui batasan-batasan baik dan buruk dalam kehidupan sehari-hari.

Tak hanya itu pendidikan islam di sekolah dapat mempengaruhi pembentukan dan perkembangan akhlak siswa. Perbuatan akhlak siswa adalah perbuatan yang timbul dari dalam diri seorang yang mengerjakannya tanpa adanya paksaan. Dengan terbentuknya perbuatan akhlak yang baik di sekolah tentu akan berpengaruh juga pada kedisiplinan dalam bertingkah laku juga diharapkan dapat membentuk peserta didik menjadi lebih berahklak yang mana arti dari akhlak adalah sistem yang mengatur pola sikap baik dan buruk tindakan manusia. Al-Ghozali mendefinisikan akhlak sebagai berikut:“Akhlak adalah suatu sikap yang mengakar dalam jiwa yang dirinya lahir sebagai perbuatan dengan mudah dan gampang tanpa perlu pemikiran dan pertimbangan, jika dari sikap itu lahirnya perbuatan yang baik maka sikap tersebut termasuk akhlak baik dan jika lahirnya perbuatan tercela maka sikap tersebut termasuk akhlak yang buruk” (Al-Ghozali, 1981: 109). Untuk membentuk akhlak yang baik dapat di imbangi dengn ilmu pendidikan islam.

INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

Hal yang paling berpengaruh terhadap pendidikan islam terutama dalam segi akhlak pada saat ini adalah Globalisasi. Globalisasi mempunyai dampak atau pengaruh yang sangat besar bagi kehidupan umat manusia terutama pada kalangan pelajar dari berbagai aspek kehidupan. Globalisasi telah banyak mempengaruhi generasi muda islam, seperti ketergantungan terhadap budaya barat menjadi fenomena bagi generasi muda. Contohnya seperti pelajar pada saat ini sangatlah menggandrungi model busana artis-artis barat. Di era globalisasi ini, munculnya alat-alat canggih juga sangat berpengaruh terhadap perubahan akhlak pada generasi muda islam. Pada saat ini perilaku mereka justru banyak terfokus terhadap gadgetnya di bandingkan dengan keaadaan di sekitarnya. Hal tersebutlah yang menjadi penyebab utama terkikisnya akhlak generasi muda saat ini jika di salah gunakan. Memang tidak semua teknologi yang canggih membawa dampak negatif, tetapi semua itu di  kembalikan kepada penggunanya.

Maka dari itu pembentukan akhlak sangatlah penting karena akhlak merupakan pilar utama dalam pembentukan manusia seutuhnya. Pribadi yang berakhlak akan melandasi kestabilan kepribadian manusia secara keseluruhan. Bahkan, Nabi Muhammad mengatakan bahwa keimanan seseorang tidak akan sempurna tanpa disertai dengan akhlak yang mulia.

INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id

*)Penulis: Kukuh Santoso, M.Pd.I, Dosen Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Islam Malang (UNISMA).

*)Tulisan Opini ini sepenuhnya adalah tanggungjawab penulis, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi timesindonesia.co.id

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Dhina Chahyanti
Publisher : Rochmat Shobirin

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES