Wali Kota dan Wawali Kota Banjar Aktif Blusukan Pantau Warganya yang Isoman

TIMESINDONESIA, BANJAR – Banyaknya warga yang tengah menjalani isoman usai dinyatakan terkonfirmasi positif, Wali Kota Banjar tak pernah absen blusukan ke daerah-daerah demi memantau langsung warganya.

Seperti halnya yang dilakukan hari ini saat mengunjungi rumah warga yang terpapar Covid-19 dan sedang menjalani isolasi mandiri, Senin (02/8/2021). 

Wali Kota turun langsung mendistribusikan bantuan sembako bagi pasien Covid-19 di wilayah Kelurahan Muktisari, tepatnya di RT 03 RW 04 Lingkungan Babakan, RT 02 RW 02 Lingkungan Langen serta RT 03 RW 05 Lingkungan Sidamukti Kecamatan Langensari.

Orang nomor satu di Kota Banjar ini melakukan interaksi dengan warga yang sedang menjalani isoman dengan menjaga jarak dimana warga hanya berbicara dari dalam rumah. Ade menanyakan kondisi kesehatan serta ketersediaan obat dan vitamin.

"Saya datang guna memberikan dorongan dan dukungan untuk pasien yang isoman dirumah juga sekaligus menunjukkan langsung bahwa Pemerintah hadir untuk warga Kota Banjar dengan memberikan bantuan sembako kepada warganya," ujarnya.

Wali kota didampingi Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Banjar, Bhabinmas, Bhabinsa, Lurah Muktisari beserta jajaran Kelurahan Muktisari mengingatkan agar warga yang sedang melaksanakan isolasi mandiri untuk disiplin tidak keluar rumah guna mencegah penularan kepada warga yang lain.

Wakil Wali Kota Banjar saat menyerahkan bantuan sembako untuk nakes terpapar di Puskesmas Banjar. (Foto: Susi/TIMES Indonesia)

Ade juga menekankan kepada pengurus lingkungan di tingkat RT, RW, kelurahan dan kecamatan serta dibantu TNI-Polri harus berperan aktif dalan memantau perkembangan warga pasien isoman.

Perhatian seorang kepala daerah juga ditunjukan Wakil Wali Kota Banjar, H Nana Suryana, S.Pd yang juga getol turun langsung memantau keadaan warganya.

Hari ini Wakil Wali Kota blusukan tanpa pengawalan ketat layaknya seorang pejabat daerah saat mengunjungi beberapa Puskesmas dimana beberapa Nakesnya menjalani isoman karena terpapar virus Covid-19.

Sebagai bentuk kepedulian kepada tenaga kesehatan yang sedang melaksanakan Isolasi Mandiri, Nana menyerahkan paket sembako untuk para nakes yang terpapar Covid-19.

Paket sembako tersebut diserahkan ke masing-masing Puskesmas, yang nantinya akan didistribusikan oleh pihak Puskesmas.

Sebanyak 23 Tenaga Kesehatan dari Tiga Puskesmas, yaitu Puskesmas Banjar 1 sebanyak 14 orang, Puskesmas Banjar 3 sebanyak 3 orang dan Puskesmas Pataruman 1 sebanyak 3 orang.

Wakil Wali Kota berharap, bantuan yang diberikan kepada Nakes dapat mendukung ketersediaan pangan mereka selama menjalani isolasi mandiri di rumah.

"Ini merupakan sedikit perhatian dari saya kepada seluruh nakes yang sedang melaksanakan isolasi mandiri, mereka adalah garda terdepan yang selama ini telah berjibaku dalam menghadapi pandemi ini. Selain itu, ini juga merupakan sebuah motivasi bagi mereka, ini menunjukan bahwa banyak yang memperhatikan mereka. Dalam keadaan seperti ini, sepatutnya kita mengapresiasi para nakes," urainya.

Nana berharap budaya gotong royong saat ini diterapkan oleh berbagai pihak dalam mengatasi kesulitan warga untuk bertahan hidup di tengah pandemi.

"Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri untuk mengatasi pandemi, perlu kerjasama dari masyarakat dengan budaya gotong royong dan kebersamaan dalam melawan pandemi ini," pungkas Wakil Wali Kota Banjar, Nana. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement