Pemerintahan

Sambangi Pasar Rakyat Moodu, Wali Kota Gorontalo Tinjau Penerapan Prokes

Senin, 02 Agustus 2021 - 13:22 | 27.35k
Wali Kota Gorontalo, Marten Taha saat menyambangi pasar rakyat Moodu bersama Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie (Foto: Humas Pemkot Gorontalo)
Wali Kota Gorontalo, Marten Taha saat menyambangi pasar rakyat Moodu bersama Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie (Foto: Humas Pemkot Gorontalo)

TIMESINDONESIA, GORONTALOWali Kota Gorontalo, Marten Taha kembali menyambangi pasar rakyat yang terletak di Kelurahan Moodu, Kecamatan Kota Timur Kota Gorontalo, untuk melakukan pengecekan penerapan protokol kesehatan dalam menekan penyebaran virus corona atau Covid-19.

Saat menyambangi pasar rakyat Moodu tersebut, Marten juga ditemani Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie dan Forkopimda Provinsi Gorontalo.

Marten mengatakan untuk menekan lonjakan kasus, perlu ada penanganan dan pengendalian baik di hulu maupun di hilir harus lebih intensif. Tempat-tempat yang menimbulkan kerumunan harus menjadi perhatikan yang serius.

"Pasar ini, pasti menimbulkan kerumunan, dan cenderung pasar tidak menaati protokol kesehatan, sehingga kita melakukan pemantauan langsung di lokasi," kata Marten Taha, Senin (2/8/2021).

Rusli Habibie bWali Kota Gorontalo, Marten Taha saat berdiskusi dengan Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie saat menyambangi pasar rakyat Moodu (Foto: Humas Pemkot Gorontalo)

Marten menjelaskan tempat-tempat yang menjadi perhatikan serius adalah pasar, warung kopi, mall, supermarket, dan pesta-pesta. Ia berharap kasus di Gorontalo dapat di tekan.

"Tiga hari terakhir, di Kota Gorontalo ada peningkatan kasus, jadi saat ini kita sudah menambah tempat tidur sekitar 100 tempat tidur," ujarnya

Berdasarkan hasil rapat Forkopimda Provinsi Gorontalo, Marten menjelaskan bagi warga yang terkena Covid-19 yang tidak bergejala tau gejala ringan, harus di rawat terlebih dahulu di rumah sakit asal, jangan dulu di rumah sakit rujukan.

"Kalau pasien yang tidak memiliki gejala atau gejala ringan di rujukan ke rumah sakit rujukan, pasti kita akan kesulitan melakukan penanganan, karena tempat untuk pasien pasti meningkat," tutup Wali Kota Gorontalo, Marten Taha. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES