DPRD Bondowoso Minta RS Paru Jadi Lokasi Isoman

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Rumah Sakit (RS) Paru di Jalan Raya Jember-Bondowoso, disarankan menjadi tempat untuk isolasi mandiri (Isoman) Covid-19. Saran ini disampaikan DPRD Kabupaten Bondowoso, untuk mengurangi lonjakan kasus Covid-19.

Meski demikian, Juru bicara Satgas Covid-19 Bondowoso, Mohammad Imron mengatakan, untuk mengatifkan kembali RS Paru, pihaknya memperkirakan akan memakan waktu cukup lama. 

"Dengan harus memperbaiki di beberapa bagian terlebih dahulu. Sedangkan lonjakan pasien beberapa pekan kemarin sangat cepat,” jelasnya.

Maka dari itu, pihaknya mengambil keputusan untuk memanfaatkan lima puskesmas menjadi faskes khusus covid.

 "Dengan peralatan dan ketersediaan ruangan yang sudah siap dipakai," kata pria yang juga Kepala Dinas Kesehatan Bondowoso tersebut.

Sementara Ketua Komisi IV DPRD Bondowoso, Ady Kriesna mengatakan, beberapa waktu lalu pihaknya sempat rapat kerja dengan pihak RSUD dr Koesnadi dan Dinas Kesehatan. 

"Kami juga menyarankan membuka kembali RS Paru sebagai salah satu RS rujukan covid-19,” katanya.

Menurutnya, RS Paru digunakan untuk pasien covid-19 dengan beberapa persyaratan. Misalnya pasien bergejala berat.  Atau bisa dijadikan lokasi Isolasi Mandiri (Isoman) terpusat. 

"Hanya saja, barang kali pertimbangan satgas covid kabupaten berbeda dengan kami. Akhirnya, sementara ini difungsikan terlebih dahulu lima puskesmas jadi tempat rujukan covid,” jelasnya.

Lima puskesmas yang jadi rujukan covid, yakni Puskesmas Grujugan, Pujer, Wringin, Prajekan, dan Tamanan. 

Menurutnya, terpenting saat ini bagaimana caranya agar satgas kabupaten dapat mengurai lonjakan pasien covid. "Agar tidak menumpuk di satu tempat,” harap anggota DPRD Kabupaten Bondowoso.

Sementara di Bondowoso terdapat tiga RS yang  menjadi tempat rujukan covid, diantaranya RSUD dr Koesnadi Bondowoso, RS Mitra Medika, dan RS Bhayangkara. Namun demikian untuk RS Paru belum bisa digunakan.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement