IKA UNAIR Salurkan Bantuan Berupa Peti Jenazah ke RSUD Jombang

TIMESINDONESIA, JOMBANG – Ikatan alumni Universitas Airlangga Surabaya (IKA UNAIR) salurkan bantuan berupa 150 peti jenazah ke 6 rumah sakit di Jawa Timur. Salah satunya di RSUD Jombang pada Jumat (30/7/2021).

Secara simbolis bantuan tersebut diserahkan langsung oleh KH M. Zufikar As’ad, salah satu Ketua Pimpinan Pusat (PP) IKA UNAIR kepada Direktur RSUD Jombang.

KH M. Zulfikar As'ad mengatakan, penyaluran peti jenazah ini merupakan salah satu dukungan kepada tim medis untuk membantu penanganan jenazah di RSUD Jombang. Dengan adanya bantuan ini, harapannya para medis tidak kesulitan menangani jenazah akibat telatnya stok peti mati.

Foto bersama IKA UNAIR bersama para pimpinan RSUD Jombang (Foto: Rohmadi/TIMES Indonesia)

"Kami menyampaikan amanah dari Bu Khofifah sebagai Ketum IKA UNAIR, semoga dengan adanya bantuan berupa peti jenazah ini biar memperingan penanganan jenazah sehingga tidak terjadi hal yang tidak diinginkan," katanya kepada TIMES Indonesia usai acara, Jumat (30/7/2021).

Pemberian bantuan berupa peti jenazah ini, merupakan bentuk kepedulian IKA UNAIR kepada masyarakat Jombang khususnya kepada tenaga medis yang telah berjuang digarda terdepan dalam penanganan Covid-19.

"Berangkat dari permasalahan yang ada di Jombang, dengan jumlah kematian yang banyak akibat Covid-19. Salah satu problemnya waktu itu penanganan jenazah. Semoga dengan bantuan peti jenazah ini bisa membantu," jelasnya.

Lelaki yang juga sebagai Ketua Umum Arsinu ini, berpesan agar masyarakat jangan pernah lengah dalam disiplin menerapkan protokol kesehatan. Sebab, garda terdepan saat ini adalah masyarakat.

"Jangan terlalu mengandalkan rumah sakit, tenaga medis mereka juga sudah kewalahan. Maka sekarang peran masyarakat sangat sentral dalam menengakan protokol kesehatan," harapnya.

Sementara itu Jatmiko, Wakil Direktu Keuangan RSUD Jombang mengucapkan banyak terimakasih atas sumbangan yang diberikan oleh IKA UNAIR. Pihaknya, mengakui jika sebelumnya pihak RSUD Jombang telah kewalahan dalam menangani jenazah yang dirawat di RSUD Jombang.

"Awal memang ada kesulitan, namun sekarang sudah tercukupi dengan bantuan tenaga baru dari BPBD Jombang," katanya.

Ia berharap dengan adanya bantuan ini bisa memperingan kinerja tim medis RSUD Jombang. Meskipun awal memang terkendala mengenai ketersediaan peti jenazah. Namun, sekarang sudah terpenuhi.

"Semoga bermanfaat dan menjadi amal kebaikan bersama. Tentu kami berharap peti jenazah ini tidak digunakan, karena kami berharap pasien yang ada di RSUD Jombang semua bisa sehat kembali," harapnya mengapresiasi bantuan IKA UNAIR. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement