Peristiwa Daerah

Datangi RSD dr Soebandi, Bupati Jember Ikut Salat Jenazah Dua Nakes yang Gugur

Kamis, 29 Juli 2021 - 17:07 | 20.08k
Bupati Jember Hendy Siswanto bersama para nakes menyalati dua jenazah nakes yang ada di dalam ambulans di RSD dr Soebandi, Kamis (29/7/2021). (Foto: Arip Ripaldi/TIMES Indonesia)
Bupati Jember Hendy Siswanto bersama para nakes menyalati dua jenazah nakes yang ada di dalam ambulans di RSD dr Soebandi, Kamis (29/7/2021). (Foto: Arip Ripaldi/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JEMBERBupati Jember Hendy Siswanto dan Wakilnya Gus Firjaun ikut menyalatkan jenazah dua tenaga kesehatan (nakes) yang meninggal karena Covid-19, Kamis (29/7/2021). Ibadah fardhu kifayah tersebut dilakukan Hendy di lahan parkir belakang RSD dr Soebandi Jember.

"Hari ini kami bersama teman-teman, bapak Direktur RSD dr. Soebandi untuk menyolati bersama-sama tujuan utamanya kewajiban kami untuk menyolatkan," tutur Hendy kepada sejumlah wartawan usai menyolatkan jenazah.

Sejumlah nakes di Kabupaten Jember telah gugur dalam tugasnya. Karena itu, Hendy menyemangati para nakes agar tidak takut dan ragu dalam menjalankan tugas.

"Terus bersemangat membantu warga Jember atau warga di luar Jember yang sedang sakit Covid-19. Lebih semangat lagi, tidak takut dan ragu meskipun teman sejawat wafat," ujarnya.

Sementara itu, Kepala RSD dr. Soebandi dr. Hendro Soelistijono mengungkapkan dua nakes yang meninggal bernama Suharini, tenaga nonmedis yang bertugas di sentral sentrilisasi dan Umi, Kepala Ruang Klinik Kulit dan Kelamin.

"Jadi mereka adalah orang-orang yang sangat senior dan luar biasa, tetapi kita tidak tahu Allah memberi cobaan berupa sakit yang kita tidak duga arahnya," imbuh Hendro. 

Hendro menerangkan, hingga saat ini, pihaknya menutup ruangan-ruangan yang tidak ada penghuninya.

Karena, semenjak pandemi ini kunjungan untuk pasien-pasien yang non-Covid-19 turun sampai 22%. 

"Kami menyiasati itu sehingga menarik petugas ruangan yang tutup itu untuk bekerja di ruang Covid-19. Tetapi melanda yang berikutnya adalah banyaknya teman-teman yang tertular, saat ini nakes yang isoman kurang lebih 90 orang," katanya

Untuk mengatasi kekurangan tenaga, pihaknya membutuhkan tenaga relawan.

"Alhamdulillah bapak Bupati Jember sudah menyetujui. Hampir 90 - 100 orang untuk direkrut membantu di RSD dr. Soebandi Jember untuk menangani Covid-19," imbuhnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Dody Bayu Prasetyo
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES