Pendidikan

UAD Serahkan Bantuan Oksigen Gratis untuk Masyarakat

Selasa, 27 Juli 2021 - 22:26 | 46.44k
Rektor UAD Dr. Muchlas, M.T. ketika menyerahkan secara simbolis bantuan oksigen untuk masyarakat DIY terdampak Covid-19 (Foto: Humas UAD for TIMES Indonesia)
Rektor UAD Dr. Muchlas, M.T. ketika menyerahkan secara simbolis bantuan oksigen untuk masyarakat DIY terdampak Covid-19 (Foto: Humas UAD for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Universitas Ahmad Dahlan (UAD) memberikan oksigen gratis untuk masyarakat terdampak Covid-19. Pengadaan oksigen gratis ini bekerja sama dengan Muhammadiyah Covid-19 Command Center atau MCCC Kota Yogyakarta dan Ikatan Alumni Teknik Kimia Unversitas Diponegoro (Undip).

Dalam sambutannya Rektor UAD, Dr. Muchlas, M.T. menerangkan total ada 105 tabung oksigen 6 kubik yang akan dibagikan kepada masyarakat terdampak Covid-19. Penyerahan dilakukan melalui beberapa rumah sakit PKU Muhammadiyah di Yogyakarta, RS UAD, dan MCCC. Penyerahan secara simbolis dilakukan di Kampus Utama UAD, Jln. Ahmad Yani Lingkar Selatan, Tamanan, Bantul, Yogyakarta, Selasa (27/7/2021).

Menurut dia, saat ini Yogyakarta merupakan daerah rawan Covid-19 dan berada di level IV. Jadi program ini sebagai bentuk kepedulian UAD terhadap masyarakat terdampak Covid-19.

"Pada tahap pertama kami menyalurkan 105 tabung oksigen. Jika kelangkaan oksigen masih berlangsung, kami akan mengadakan tahap selanjutnya,” kata Muchlas dalam siaran pers kepada TIMES Indonesia.

Pengadaan oksigen di masa sulit saat ini, kata Muchlas membutuhkan strategi, relasi, dan jaringan. Saat ini, UAD melalui PT Adi Multi Kalibrasi sedang mengusahakan untuk pengadaan oksigen secara mandiri. Harapannya pengadaan tersebut akan membantu mengurangi kelangkaan.

“Kami berharap dengan program ‘UAD Peduli Oksigen Untuk Kemanusiaan’ dapat membantu masyarakat yang membutuhkan dan membantu menyelesaikan permasalahan dalam penanganan Covid-19,” terangnya

Sementara Ketua UAD Peduli Dr. Zahrul Mufrodi, M.T. menjelaskan pemberian oksigen secara gratis ini sebagai langkah UAD dalam menyiasati langkanya kebutuhan oksigen. “Kami mengharapkan partisipasi semua pihak, untuk bahu membahu mengatasi masalah ini, sehingga pasokan oksigen di DIY bisa segera teratasi," ujarnya

Pada kesempatan yang sama, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Kota Yogyakarta Gita Danu Pranata, S.E., M.M. mengajak semua warga, khususnya Muhammadiyah untuk membantu problem umat.

"Seperti spirit Muhammadiyah mengabdi untuk negeri, memberikan pelayanan dan bantuan bagi yang membutuhkan," papar Gita, dalam acara penyerahan bantuan 'UAD Peduli Oksigen untuk Kemanusiaan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES