Mahasiswa UIN Maliki Malang Raih Juara Ketiga Penulisan Ilmiah Instran-MIT

TIMESINDONESIA, MALANG – Tim Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang (UIN Maliki Malang)  berhasil meraih juara ketiga Lomba Penulisan Gagasan Ilmiah, yang diselenggarakan Institut Studi Transportasi (INSTRAN)  dan Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI).

Tim yang terdiri dari Nadia Nur Baiti, Niken Laila Larashati, dan Rizkika Zukiyatu 
Sholikhah, dari Prodi Teknik Arsitektur, Fakultas  Sains dan Teknologi. Ketiga mahasiswi tersebut mengajukan sebuah gagasan terbaru yaitu ‘’Program Toward An Urban Regeneration with CRITA (Creating, Rejuvinanting, Involving, Transforming, and Actuate)”.

Gagasan ini muncul dari permasalahan kompleks dari perkotaan. Masalah yang sangat sering bermunculan yaitu seperti penyediaan infrastruktur dasar yang memadai, pemenuhan kebutuhan rumah, hingga lapangan pekerjaan. 

Kepala Prodi Teknik Arsitektur, Fakultas  Sains dan Teknologi, UIN Maliki Malang, Harida Samudro,M.Ars, menyampaikan ketiga anak didiknya, ingin turut membantu pemerintah untuk 
terus meningkatkan kualitas perkotaan di Indonesia agar dapat memenuhi kebutuhan hidup masyarakatnya.

"Mereka ingin riset untuk  ewujudkan kota layak huni (livable city), berkelanjutan (sustainable city), serta kota 
yang cerdas (smart city) menjadi komitmen bersama untuk meningkatkan keseimbangan ekonomi, sosial, dan lingkungan di perkotaan," kata Harida.

Crita Kota merupakan sebuah konsep perencanaan kawasan perkotaan terbaru yang akan kami usulkan sebagai inovasi pengembangan dari penggabungan antara konsep livable, sustainable, dan smart city.

Konsep Crita Kota juga mengartikan sebuah kota yang merepresentasikan cerita-cerita dari masyarakat dan karakter-karakter unik dari masyarakat ditempat kota tersebut di buat.

Dalam mewujudkan kota masa depan dengan konsep Kota Crita, kami memiliki inovasi ide 
gagasan/metode terbaru berupa strategi pengembangan dan perencanaan yang kami beri nama CRITA  (Creating, Rejuvinanting, Involving,Transforming, and Actuate). 

Dari Ide gagasan/metode CRITA ini, program yang kami canangkan ialah Program Toward An Urban Regeneration With CRITA (Creating, Rejuvinanting, Involving, Transforming, and Actuate) dan dari setiap huruf dalam CRITA memiliki makna 
dan tujuan tersendiri, dimana menjelaskan beberapa upaya yang harus dilakukan guna 
mengimplementasikan program kami yaitu Program Toward An Urban Regeneration With CRITA
(Creating, Rejuvinanting, Involving, Transforming, and Actuate) serta mendorong terwujudnya regenerasi urban menuju kota yang livable, sustainable, dan smart city. 

Makna dan tujuan-tujuan dari
strategi CRITA, terdapat 5 poin. Pertama, C for “Creating New Destinations : Improving Connectivity”
Yaitu membuat tujuan baru dari pengembangan pembangunan kota dengan meningkatkan 
konektivitas dengan masyarakat.

Kedua, R for “Rejuvinating Exsisting Spaces : Breating New Life Into Them”  Yaitu meremajakan ruang dan fasilitas fasilitas publik yang telah ada dalam kota dengan 
memasukkan fungsi baru didalamnya yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Ketiga, I for “Involving The Community In Placemaking : Strengthening The Hardware”
Yaitu melibatkan komunitas/masyarakat kota tersebut dalam proses perencanaan 
pembangunan dengan memaksimalkan penguatan dalam partisipasi masyarakatnya.

Keempat, T for “Using Design As A Transformative Tool :To Create Needed And Useful Space”
Menggunakan desain sebagai alat transformatif kepada masyarakat guna untuk menciptakan penataan ruang dan fasilitas publik pada kota yang berguna dan sesuai dengan kebutuhan dan minat masyarakat.

Kelima, A for “Actuate Collaboration Between The Community, Stakeholders And Government: 
Taking Ownership”  Menggerakkan kolaborasi antara masyarakat, pemangku kepentingan (Stakeholders), dan 
juga pemerintah guna mengambil keputusan akhir dari langkah-langkah yang telah 
dilaksanakan serta menyusun perencanaan proses regenerasi pembangunan kota sebagai 
uapaya mewujudkan kota masa depan.

Tiga mahasiswa tersebut tentunya sangat bersyukur karena mendapat kesempatan berharga yang dapat mereka ambil dan keluar sebagai 
salah satu juara. 

Program Toward An Urban Regeneration With CRITA (Creating, Rejuvinanting, Involving, Transforming, and Actuate) ini diharapkan  dapat terealisasikan sebagai upaya mewujudkan 
kota masa depan yang livable, sustainable, dan smart city. Serta semoga kedepannya UIN Maulana Malik Ibrahim Malang (UIN Maliki Malang) dapat terus berkontribusi dan dapat mencetak juara dari event-event perlombaan
selanjutnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement